News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Komikus Kharisma Jati dan Ibu Iriana

Dirsiber Bareskrim Soal Konten Diduga Menghina Iriana Jokowi: Media Sosial Jangan Disalahgunakan!

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar memberikan imbauan kepada masyarakat soal viral soal konten yang diduga menghina Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri memberikan imbauan kepada masyarakat soal viral soal konten yang diduga menghina Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi).

Masyarakat diminta bijak dalam bermedia sosial.

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid menyampaikan sosial media harus digunakan untuk kepentingan yang positif.

Dia bilang, sosial media tidak boleh disalahgunakan untuk hal negatif.

"Jadi kami mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar media sosial yang ada hendaknya digunakan untuk hal-hal yg positif, jangan disalahgunakan untuk menyebarkan SARA, penghinaan, pornografi, kebencian serta hal negatif lainnya," kata Vivid saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Sabtu (19/11/2022).

Vivid menyatakan penyidik akan memproses secara pidana terhadap masyarakat yang dianggap menggungah konten yang bertentangan dengan hukum.

Baca juga: Bareskrim Sudah Kantongi Identitas Pengunggah Konten Dugaan Penghinaan Ibu Negara Iriana Jokowi

"Apabila tetap dilakukan maka akan kami proses sesuai ketentuan hukum yang berlaku," jelas Vivid.

Menurut Vivid, penyelidikan kasus tersebut bermula dari hasil patroli Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

Tak hanya itu, penyelidikan juga dilakukan jajaran Direktorat Krimsus di seluruh Polda se-Indonesia.

"Informasi tentang kasus tersebut bermula hasil dari Patroli Siber yang dilakukan, tidak hanya oleh jajaran Direktorat Siber Bareskrim Polri tapi juga dilakukan jajaran Direktorat Krimsus dalam hal ini Subdit Siber seluruh Polda se-Indonesia," ungkap Vivid.

Baca juga: Jadi Target Polisi karena Cuitannya Dinilai Hina Iriana Jokowi, Kharisma Jati Ikhlas Terima Hukuman

Dalam patroli itu, penyidik pun mulai melakukan penyelidikan terkait dugaan tindak pidana.

Lalu, penyidik mengantongi terduga pelaku yang disebut mengunggah konten tersebut di media sosial.

Eks Ajudan Jokowi itu menuturkan bahwa penyidik terus melakukan patroli rutin untuk mencegah masyarakat tidak menyebarkan unggahan yang berimplikasi hukum.

"Patroli tersebut dilakukan secara rutin agar tidak ada ruang bagi masyarakat untuk menyebarkan hal-hal yang negatif serta bisa berimplikasi hukum terhadap pelanggar," kata Vivid.

Diberitakan sebelumnya, Unggahan komikus bernama Kharisma Jati yang dianggap menghina Ibu Negara, Iriana Joko Widodo (Jokowi) berbuntut panjang. Kini, Bareskrim Polri turun tangan untuk mengejar pelaku.

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid menyampaikan pihaknya kini tengah menyelidiki identitas pelaku yang dianggap telah menghina Iriana Jokowi tersebut di media sosial.

Baca juga: Sosok Kharisma Jati, Warganet yang Dianggap Hina Ibu Negara Iriana Jokowi, Komikus dari Yogyakarta

"Betul mas, kita sedang lidik identitas pelaku," kata Adi Vivid kepada wartawan, Jumat (18/11/2022).

Vivid menuturkan pengejaran terhadap pelaku juga karena penyidik telah menemukan unsur pidana di balik unggahan tersebut.

Namun, dia masih enggan merinci pasal yang dilanggar pelaku.

"Kita sudah temukan dugaan unsur pidananya," pungkasnya.

Sebagai informasi, jagat maya diramaikan dengan unggahan seorang komikus, bernama Kharisma Jati di media sosial Twitter yang dianggap mengolok-olok Ibu Negara, Iriana Joko Widodo.

Hal ini saat Kharisma Jati melalui akun twitter pribadinya, @KoprofilJati mengunggah foto Iriana Jokowi bersama Ibu Negara Korea Selatan Kim Kun-Hee. Foto tersebut adalah momen foto saat gelaran KTT G20 di Bali.

Kecaman datang lantaran keterangan foto atau caption yang ditulis dianggap menghina Iriana Jokowi.

“Bi, tolong buatkan tamu kita minum. Baik, Nyonya,” tulis akun @KoprofilJati pada caption.

Usai ramai diperbincangkan netizen, akun dengan username @KoprofilJati tersebut menghapus cuitannya karena dinilai banyak pihak yang salah paham.

Kemudian anak dari Presiden Jokowi dan Iriana yakni Kaesang Pangarep, serta Gibran Rakabuming Raka membalas cuitan teranyar @KoprofilJati tersebut dengan kalimat 'Salah paham?', 'Lha terus maksudmu gimana?'.

Setelah menjadi perhatian publik dan menghebohkan jagat maya, Kharisma Jati selaku pemilik akun menyampaikan permintaan maaf kepada Jokowi dan Iriana serta keluarga besar kepresidenan.

"Dengan ini saya, Kharisma Jati, meminta maaf kepada Keluarga Besar Presiden Rl atas unggahan saya di media sosial yang menyinggung perasaan anggota keluarga Bapak Presiden Joko Widodo, termasuk kerabat; staf; dan pejabat di lingkungan kepresidenan," kata Kharisma Jati lewat akun Facebook pribadinya, Jumat (18/11/2022).

"Permintaan maaf ini saya nyatakan dengan tulus dari lubuk hati yang paling dalam, tanpa unsur keterpaksaan maupun kepura-puraan," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini