Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, Kamis, (24/11/2022).
Presiden menjelaskan kendala proses evakuasi korban gempa Cianjur, mulai dari kontur tanah hingga cuaca sehingga masih ada 39 orang yang tertimbun reruntuhan.
“Evakuasi tadi yang ada 39 yang belum ditemukan,” kata Jokowi usai korban gempa di RSUD Sayang.
Meskipun banyak kendala yang dihadapi, Presiden meminta proses evakuasi harus segera dimulai sebelum datangnya hujan.
“Tadi juga saya sudah perintahkan untuk segera dimulai sebelum datangnya hujan moga-moga nanti semuanya bisa segera tertangani kemudian kita bisa konsentrasi ke rehabilitasi kembali karena ini kelihatannya gempanya sudah agak mereda,” kata Presiden.
Baca juga: 7 Kepala Sekolah TK Bersama Mobilnya Masih Tertimbun Longsor Cianjur, MPV Warna Putih Jadi Petunjuk
Presiden mengatakan proses evakuasi terhadap 39 korban yang masih belum ditemukan terbentur kendala kondisi kontur tanah yang mudah longsor. Bila turun hujan kondisi tanah tersebut akan semakin parah.
“Tadi juga kenapa nggak mula-mulai karena berhitung tanahnya gampang longsor kalau darurat hujan juga berbahaya tapi tetep saya sampaikan dimulai,” pungkasnya.