News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Berpusat di Cianjur

Sulitnya Proses Evakuasi Jenazah Para Kepala Sekolah TK Korban Gempa Cianjur: Mobil Harus Dipotong

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Alat berat yang membantu evakuasi mobil di wilayah tebing Palalangon Kampung Cibeureum Desa Cibeureum Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur.

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Proses evakuasi jenazah enam kepala sekolah PAUD dan seorang anak di mobil Al Azhar, tidak berlangsung mudah. Badan kendaraan tersebut harus dipotong.

Setelah sempat tak diketahui keberadaannya, tim SAR akhirnya menemukan lokasi mobil Al Azhar yang terdampak langsung gempa Cianjur, Senin lalu.

Mobil berwarna abu-abu dengan nomor polisi B 2628 SKR ditemukan Tim SAR di tebing Palalangon Kampung Cibeureum, Desa Cibeureum, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.

Sebagai informasi, terdapat enam kepala sekolah PAUD/TK, seorang anak berusia 3 tahun dan supir.

Keenam kepala sekolah tersebut adalah Yayah dari TK Bina Insani, Tati dari TK Al Ianah, Jubaedah dari TK Perwari, Lilis dari TK Kosgoro, Yeni dari TK Al Azhar dan Yanti beserta anaknya dari TK Insan Hasanah.

Hadi, Perwakilan Yayasan Pesantren Sekolah Al Azhar di Jakarta menjelaskan, sebelum peristiwa gempa bumi terjadi pada Senin (21/11/2022) siang, pada pagi harinya ada kegiatan di Sarongge, Cianjur.

Al Azhar diwakil oleh Kepsek TK Al Azhar, staf TU yang menjadi driver dan seorang staff yang membawa bunga.

Dalam kegiatan itu dihadari oleh Bupati Cianjur Herman Suherman.

Usai acara tersebut selesai, maka pulangnya Kepsek TK Al Azhar.

Mobil Al Azhar pun ditumpangi empat kepsek lainnya melewati Palalangon Kampung Cibeureum, Desa Cibeureum, Kabupaten Cianjur.

Baca juga: Daftar Identitas Empat Guru TK Al Azhar Korban Longsor di Cianjur yang Berhasil Dievakuasi

"Kami lost contac setelah terjadi gempa bumi. Kemudian kami dapat kabar dari Tim SAR bahwa mobil Al Azhar sudah ditemukan," kata Hadi, Jumat (25/11/2022).

"Dari jalan raya sekitar 800 meter ke titik ditemukannya mobil Avanza itu," tambahnya.

Menurut Hadi, awalnya jenazah empat korban sudah ditemukan. Jumat pagi ini jenazah korban yang membawa anaknya ditemukan.

"Proses evakuasinya sangat sulit. Untuk mengeluarkan jenazah, mobilnya harus di potong-potong," ujar Hadi.

Empat jenazah ditemukan

Empat guru TK korban gempa yang tertimbun tanah longsor di Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, telah ditemukan.

Tim Search and Rescue (SAR) gabungan berhasil mengevakuasi empat jasad tersebut.

Sekitar pukul 08.00 WIB, tim SAR gabungan berhasil mengeluarkan jasad yang sudah tertimbun sejak hari Senin (21/11/2022) saat gempa bumi mengguncang Kabupaten Cianjur.

Keempat orang ini, merupakan rombongan guru dan karyawan KB-TK Islam Al Azhar 18 Cianjur yang berangkat menggunakan mobil TK Al Azhar 18 Cianjur yang diketahui usai melakukan kegiatan penanaman pohon bersama Bupati Cianjur di Wilayah Sarongge, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.

Hadi Kusmayadi sebagai Guru SMP Al Azhar Cianjur mengatakan, empat orang guru TK yang berangkat bersama ini, ditemukan dalam posisi yang berdekatan.

"Jenazah sudah terlempar, cuma semuanya menyatu dalam satu tempat," kata Hadi dijumpai TribunnewsBogor.com di lokasi longsor, Jumat (25/11/2022).

Hadi yang menyaksikan evakuasi langsung ini menjelaskan, keempat jasad yang ditemukan berdekatan ini, terlempar sampai areal sungai.

"Posisi sudah kelempar dari mobil. Posisinya berdekatan dengan sungai, ada pohon yang rubuh. Disitu titik mereka ditemukan," ungkapnya.

"Mereka itu rombongan menggunakan mobil yayasan kami (Al Azhar). Isinya 2 orang laki-laki satunya anak kecil. Sisanya 6 guru perempuan," imbuhnya.

Dari empat orang jasad ini, kata Hadi, satu jasad yang merupakan Guru TK Al Azhar ditemukan sedang mendekap anaknya.

"Yang pertama ditemukan adalah Bu Yayah sama anaknya lagi mendekap. Yang kedua Bu Tati, ketiga Pak Aandika dari bendahara TK Al Azhar, kemudian ibu kami Kepala Sekolah TK Al Azhar 18 Cianjur," jelasnya.

Untuk sisa jasad lainnya, ungkap Hadi, sudah berhasil ditemukan tinggal menunggu untuk proses evakuasi.

"Yang lain berarti sisa 4 orang. Sudah ditemukan tinggal menunggu diangkat. Untuk bangkai mobilnya masih belum ditemukan," ungkapnya.

Sementara itu, Ayi Kusnadi karyawan TK Al Azhar 18 Cianjur meminta masyarakat untuk mendoakan semua jenazah yang turut menjadi korban ganasnya gempa bumi Cianjur.

"Mohon doanya kepada masyarakat untuk mendoakan para jenazah," singkatnya.

Mobil Tertimbun Lumpur

Teka-teki tentang mobil Avanza warna abu dengan nomor polisi B 2628 SKR yang berhasil diangkat tim evakuasi di tebing Palalangon, Kampung Cibeureum Desa Cibeureum Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis, 24 November 2022, kemarin akkhirnya terkuak.

Mobil tersebut adalah kendaraan yang digunakan mengangkut rombongan TK dan PAUD Al Azhar.

Hal itu diketahui dari identitas di pintu sebelah kanan ada logo sekolah Al Azhar dan kaca belakang ada stiker oneway Al Azhar.

Baca juga: Mobil Rombongan Guru TK dan Paud Al Azhar Ditemukan, Ada Logo Sekolah di Pintu Sebelah Kanan

Kepastian penemuan itu dibenarkan keluarga dari H Yayah Rodiah, satu dari delapan penumpang mobil rombongan guru TK yang terbawa longsor.

“Mobil ketemu oleh tim pencarian,” kata adik kandung H Yayah Rodiah, Dadan Asikin saat dihubungi melalui telepon.

Awalnya mobil tersebut bukan kendaraan rombongan guru TK.

Tapi setelah diperhatikan nomor polisi, ada logo Al Azhar dan ditemukan ID Card Al Azhar, maka dipastikan itu mobilnya.

“Ketemunya sekitar antara pukul empat sampai pukul lima sore,” katanya.

Karena keterbatasan lampu penerangan, tim pencarian memastikan akan diteruskan besok (Jumat) pagi sekitar pukul 07.00 WIB, dan pihak keluarga menerimanya.

“Tidak apa-apa, kami mengerti memang mau Magrib,” katanya.

Kondisi mobil tersebut baru tergali seperempatnya, belum dipastikan apakah ke delapan penumpang itu masih dimobil atau sudab berpencar.

“Saya berharap masih di dalam mobil, jadi bisa ketemu jasad semuanya, termasuk kaka saya,” katanya.

Sebagian berita tayang di Tribun Depok dengan judul: Gempa Bumi Cianjur, Evakuasi 6 Kepsek PAUD dan Satu Anak di Mobil Al Azhar, Mobil Harus Dipotong 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini