Selesai menjalani fit and proper test, Yudo Margono mengaku senang dan bersemangat.
Sebab, dia merasa mendapatkan dukungan dari Kapolri, KSAD, dan KSAU.
"Alhamdulillah, pada sore hari ini saya merasa bersemangat tinggi, karena ada support dari Pak Kapolri, Pak KSAD, Pak KSAU."
"Bersama saya melalui perangkat tadi sehingga selesainya pun ditunggui beliau-beliau," kata Yudo.
4. Perintah Jokowi pada Kapolri
Kehadiran Kapolri dalam fit and proper test tak lepas dari peran dan perintah Presiden.
Listyo Sigit mengatakan, kehadirannya untuk menemani Yudo Margono merupakan bentuk sinergitas dan soliditas TNI-Polri.
"Bapak Presiden sudah menyampaikan berulang-ulang bahwa TNI-Polri harus selalu solid dan sinergi."
"Tentunya amanah dan pesan dari Pak Presiden tersebut selalu kita jaga."
"Hari ini menjadi salah satu kegiatan bukti dari TNI-Polri solid dan bersama Kepala Staf yang lain mengantar Bapak KSAL Laksamana Yudo Margono untuk mengikuti tes fit and proper," kata Sigit.
Sigit juga menyampaikan, semua keluarga besar Polri mendoakan agar seluruh perjalanan Yudo Margono lancar sampai pelantikan sebagai Panglima TNI.
Sigit menegaskan sinergitas dan soliditas antara TNI dan Polri dinilai penting.
Apalagi, saat ini Indonesia akan memasuki tahun politik yang berlangsung hingga 2024 mendatang.
"Ini akan membawa dampak stabilitas politik terkendali dan ini menjadi modal bagi Indonesia untuk menghadapi situasi global yang penuh dengan ketidakpastian."