TRIBUNNEWS.COM - Berikut sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju yang hadir di prosesi akad nikah Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
Acara akad nikah putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep serta Putri Indonesia DIY, Erina berlangsung di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, Sabtu (10/12/2022).
Kini Kaesang dan Erina telah sah menjadi pasangan suami istri.
Terdapat tujuh menteri yang hadir dalam akad nikah Kaesang-Erina.
Mereka yakni Menteri Marves RI Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Mensesneg Pratikno, Menhub Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Berikut profil para menteri yang hadir:
1. Luhut Binsar Pandjaitan
Jenderal TNI (HOR) Luhut Binsar Pandjaitan merupakan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves RI) periode 2019–2024.
Pria kelahiran 28 September 1947 ini sebelumnya masuk Kabinet Kerja pada Juli 2016 sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI.
Baca juga: Foto-foto Kaesang-Erina setelah Sah jadi Suami Istri, Sertifikat Siap Nikah dan Hamil jadi Sorotan
Berikut riwayat kariernya, dikutip dari luhutpandjaitan.id:
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (2019 – Sekarang)
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia (2016 – 2019)
- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Republik Indonesia (2015 – 2016)
- Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia (2014 – 2015)
- Presiden Komisaris PT Toba Sejahtera (2004 – 2014)
- Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia (2000 – 2001)
- Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Singapura (1999 – 2000)
- Komandan Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat, Kodiklat (1997 – 1999)
- Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri, Pussenif TNI-AD (1996 – 1997)
- Komandan KOREM 081/Dirotsaha Jaya, Madiun, Jawa Timur (1995)
- Komandan Grup 3 Kopassus (1990)
- Asisten Operasi (Asops) Kopassus (1989)
- Pendiri dan Komandan Pertama Detasemen 81 Anti Teroris Kopassus (1981)
2. Muhadjir Effendy
Muhadjir Effendy merupakan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK RI), periode 2019-2024.
Muhajir Effendy merupakan pria kelahiran Madiun, Jawa Timur, 29 Juli 1956.
Sejak 2015, Muhadjir menjadi Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015 sampai 2020.
Muhadjir pernah mendapatkan tanda jasa yaitu Satayalencana Karya Satya XX pada 2010, dikutip dari perpusnas.go.id.
Ia menduduki jabatan sebagai rektor di UMM sebanyak tiga kali.
Muhadjir menjabat sebagai rektor pada periode 2000–2004, 2004–2008, dan periode 2008–Februari 2016.
Ia juga pernah menjadi Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Pendidikan dan Kebudayaan.
Ia pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Pengurus Pusat Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Islam Swasta (BKS-PTIS), Anggota Kelompok Kerja Dewan Research Daerah (DRD) Jawa Timur, Anggota Tim Penyusun Visi Indonesia Berkemajuan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Wakil Ketua Pengurus Pusat Himpunan Indonesia Untuk Pengembangan Ilmu-ilmu Sosial (HIPIIS).
3. Budi Karya Sumadi
Budi Karya Sumadi merupakan Menteri Perhubungan (Menhub RI) periode 2019-2024.
Pria kelahiran 18 Desember 1956 sebelumnya juga menjabat Menhub di era Kabinet Kerja sejak 27 Juli 2016 menggantikan Ignasius Jonan.
Ia dikenal sebagai salah satu menteri yang paling dekat dengan Presiden Joko Widodo, karena selalu menjadi pilihan sejak Presiden Jokowi masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Sebagai Menteri Perhubungan, Budi Karya dinilai cukup sukses dalam menangani mudik lebaran pada tahun 2018 dan tahun 2019, melansir Wikipedia.
Budi Karya Sumadi selama ini dikenal sebagai profesional yang bertangan dingin dalam memimpin sebuah perusahaan.
Baca juga: Jadi Saksi Akad Nikah Kaesang-Erina, Mensesneg Pratikno: Semoga Sakinah Mawaddah Warahmah
Kiprahnya mulai mentereng sejak memimpin Badan usaha Milik Daerah (BUMD) di Ibukota, yakni PT Pembangunan Jaya Ancol dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Atas keberhasilannya itu, dia dipercaya memimpin Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni, PT Angkasa Pura II.
4. Bahlil Lahadalia
Bahlil Lahadalia saat ini menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia (RI).
Pria kelahiran Banda, 7 Agustus 1976 ini memiliki latar belakang pengusaha.
Setidaknya terdapat 10 perusahaan yang dimilikinya dan telah mempekerjakan ribuan tenaga kerja.
Beliau juga dulu pernah menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Periode 2015-2019.
Perjuangan Bahlil Lahadalia memang terlihat saat dirinya masih belia.
Bahlil lahir dari keluarga yang kurang mampu, tak menyurutkan langkah Bahlil untuk terus beraktualisasi diri untuk turut membangun negeri.
Kepiawaian Bahlil dalam menjalankan roda organisasi telah dimilikinya sejak muda.
Terbukti beberapa posisi penting pernah dipegang olehnya, melansir bkpm.go.id.
Karirnya di HIPMI juga tak diperolehnya secara instan.
Sebelum berhasil duduk di puncak kepemimpinan nasional HIPMI, Bahlil telah lebih dulu berproses di tingkat Kabupaten/BPC dan sempat menjadi Ketua Umum BPD HIPMI Provinsi Papua pada tahun 2008 dilanjutkan dengan menjadi Ketua Bidang Infrastruktur dan Properti BPP Pusat HIPMI Masa Bakti 2011- 2014.
5. Pratikno
Pratikno merupakan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg RI) pada Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang menjabat sejak 27 Oktober 2014.
Dan pada 23 Oktober 2019 ia dipilih kembali menjadi Mensesneg RI pada Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin periode 2019-2024.
Dikutip dari setneg.go.id, pria kelahiran 13 Februari 1962 ini pernah menjadi Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 2012-2014.
Serta pada 2003 pernah menjadi Direktur dan Pengajar di Program Pascasarjana Prodi Ilmu Politik Konsentrasi Politik Lokal dan Otonomi Daerah, UGM.
Riwayat Pendidikan Pratikno
- Desember 2008 : Professor in Political Science, Universitas Gadjah Mada, Indonesia
- 1992-1996 : S3-Political Science, Flinders University, Australia
- 1989-1991 : S2-Development Administration University of Birmingham, Inggris
- 1980-1985 : S1(Drs.) Ilmu Pemerintahan,Fak. Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Gajah Mada
6. Basuki Hadimuljono
Basuki Hadimuljono merupakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI periode 2019-2024.
Pria kelahiran Surakarta, 5 November 1954 sebelumnya juga menjabat sebagai Menteri PUPR pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla periode 2014–2019.
Riwayat Jabatan, dikutip dari pu.go.id.
- Proyek Pengembangan Air Tanah Jawa Tengah (1981-1984)
- Proyek Pengembangan Air Tanah Nusa Tenggara Timur (1985-1993)
- Pimpro Induk Pengelolaan Wilayah Sungai (PWS) Ciliwung Cisadane (2000-2001)
- Direktur Wilayah Tengah, Ditjen Sumber Daya Air (2001-2002)
- Kepala Biro Perencanaan & Kerjasama Luar Negeri, Sekretariat Jenderal (2002-2003)
- Direktur Jenderal Sumber Daya Air (2003-2005)
- Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (2005-2007)
- Inspektur Jenderal (2007-2013)
- Direktur Jenderal Penataan Ruang (2013-2014)
- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (2014-Sekarang)
7. Erick Thohir
Erick Thohir merupakan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) periode 2019-2024.
Pria kelahiran 30 Mei 1970 ini adalah pengusaha dan filantropis Indonesia.
Sejak 23 Januari 2021, Erick ditetapkan sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah periode 2021 - 2024.
Sebelum menjadi menteri, Erick Thohir merupakan seorang pengusaha dan pendiri Mahaka Group yang merupakan perusahaan induk dari perusahaan yang memiliki fokus pada bisnis media dan entertainment, dikutip dari Wikipedia.
Berbagai unit usaha Mahaka seperti di bidang penyiaran (PT Mahaka Radio Integra Tbk), stasiun televisi (Jak TV), media luar ruang (Mahaka Advertising), media cetak (Harian Republika, Golf Digest), pemesanan dan penjualan tiket digital (Rajakarcis.com), dan berbagai perusahaan lainnya yang bergerak di bisnis olahraga dan hiburan.
Ia mengakuisisi klub sepak bola yang berlaga di seri A yakni F.C. Internazionale Milano (Inter Milan) pada November 2013.
Erick Thohir dipercaya sebagai presiden klub ke-21 dalam 106 tahun sejarah klub tersebut.
Bersamaan dengan itu, ia juga memiliki klub sepak bola Amerika, D.C. United dan juga pernah sebagai pemilik klub bola basket NBA Philadelphia 76ers.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)