TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bus yang mengangkut pemain Timnas Thailand diduga diserang sejumlah suporter Timnas Indonesia dalam perjalanan ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada Kamis (29/12/2022).
Kedatangan bus Thailand langsung disambut respons keras suporter timnas Indonesia di Stadion GBK .
Sejumlah video dan foto telah tersebar di media sosial menunjukkan bus yang ditumpangi pemain Thailand rusak di bagian kacanya.
Asisten pelatih Thailand, Wasapol Kaewpaluk memamerkan kaca depan bus retak kemungkinan akibat dilempari batu oleh suporter Indonesia.
Sementara analis Thailand, Luis Viegas membagikan video bagaimana kerasnya suporter Timnas Indonesia menyambut bus mereka.
Baca juga: Kaleidoskop Tragedi Kanjuruhan: Kelamnya Sepakbola Tanah Air, 135 Orang Meninggal Dunia
Viegas juga mempertanyakan pengamanan suporter Indonesia setelah kejadian Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang Oktober 2022 lalu.
"Laga perdana setelah tragedi di Malang," tulisnya.
"Dimana keamanan?" ujarnya.
Suasana dalam Bus Thailand
Dari video yang beredar tampak gambar diambil kamera dari dalam bus.
Massa tampak mengacungkan jari tangan serta membawa bendera merah putih.
Mobil polisi berada di depan bus.
Kamera juga menyorot sekilar bagian kaca bus yang retak.
Diduga bus mengangkut pemain dan ofisial Timnas Thailand.
Sedangkan massa di luar bus diduga para penonton di sekitar area stadion.
Akun Thai League Central juga memperlihatkan dua foto bus berwarna hijau di jalan raya.
Satu foto memperlihatkan bus dari sisi depan, di mana tampak dua kelompok suporter Timnas Indonesia berkerumun di kanan kiri bus.
Pada foto kedua terlihat kaca bus yang retak.
Belum dipastikan penyebab pasti kaca bus Timnas Thailand itu retak dan pecah.
Juga belum dikonfirmasi kapan pengambilan gambar video itu.
Dalam unggahan akun twitter @Tl_Central menyebut jika bus kesebelasan Thailand diserang jelang pertandingan melawan Indonesia.
Terlihat dari foto yang diunggah jika kaca bus tersebut pecah pada bagian sampingnya.
"Thailand's bus is under attack a head of the Indonesia Game," tulis akun tersebut dikutip Kamis (29/12/2022).
Di sisi lain, akun instagram @panditfootball mengunggah sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang yang dominan menggunakan baju warna hitam mengerumuni bus berwarna hijau yang dikawal satu mobil Patwal.
Sejumlah orang itu menyanyikan lagu nasional 'Indonesia Pusaka' sambil ada yang mengacungkan jari tengah ke arah bus yang berjalan pelan tersebut.
Video serupa muncul di akun Luis Viegas, analis untuk Timnas Thailand.
Disebutkan, bahwa video itu diambil saat perjalanan menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Dalam video terlihat sekerumunan orang mengerubungi bus Timnas Thailand sambil mengacungkan jari tengah.
Terdengar suara pukulan ke badan dan kaca.
Juga muncul nyanyian 'Indonesia Pusaka' dari video yang beredar itu.
Viegas dalam unggahannya mempertanyakan di mana pengamanan untuk Timnas Indonesia.
Ia juga menyinggung longgarnya pengamanan untuk pertandingan yang dihadiri banyak penonton selepas Tragedi Kanjuruhan.
"Pertandingan pertama publik setelah tragedi di Malang! Di mana keamanan?!" cuitnya.
Pertandingan Indonesia vs Thailand di laga Piala AFF 2022 berakhir dengan skor seri 1-1.
Belum ada keterangan dari penyelenggara pertandingan atas video dan insiden tersebut.
Laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno dengan dihadiri puluhan ribu suporter itu juga turut disaksikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Jokowi terlihat menonton di tribun VVIP dan bergembira saat Timnas mencetak gol ke gawang Thailand.
Penjelasan Polisi
Dihubungi terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan membenarkan adanya pelemparan ke arah bus Timnas Thailand tersebut.
Namun, dia tidak merinci benda apa yang dilempar sekelompok orang tersebut sehingga membuat kaca bus pecah.
"Bukan diserang, jadi benar adanya pelemparan itu bus dilempar itu benar," kata Zulpan saat dihubungi, Kamis (29/12/2022).
Menurut Zulpan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan termasuk mencari pelaku pelemparan sesuatu itu ke bus Timnas Thailand.
"Tapi polisi masih menyelidiki siapa pelakunya," tuturnya.
Sumber: Bolasport.com/Kompas.TV/Tribunnews.com