TRIBUNNEWS.COM - Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional diperingati setiap 3 Januari.
Peringatan Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional dimaksudkan untuk lebih peduli terhadap kesehatan emosi, jiwa, dan juga tubuh.
Dengan pikiran, jiwa, dan tubuh yang sehat maka kesehatan dan kesejahteraan tubuh akan terjaga.
Pasalnya, emosi, spiritual, keyakinan, dan kebiasaan juga memiliki dampak penting bagi kesehatan pikiran dan tubuh secara keseluruhan.
Dikutip dari National Today, seorang penulis, pembicara TEDx, dan ahli kesehatan tubuh pikiran, Jaya Jaya Myra, mengetahui bahwa kekuatan penuh dari menyelaraskan pikiran, tubuh dan jiwa akan berdampak terhadap kesehatan fisik.
Apabila membahas tentang peringatan Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional, maka tak luput dari sejarah ditetapkannya hari tersebut.
Baca juga: Cara Tidur Nyaman dan Nyenyak Baik untuk Kesehatan Tubuh
Oleh karena itu, simak sejarah Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional berikut:
Sejarah Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional
Dikutip dari Daysoftheyear, konsep mengenai kesehatan pikiran dan tubuh telah ada selama ribuan tahun lalu.
Pada awalnya, konsep tersebut dilakukan melalui dunia pengobatan alami yang dipraktikkan oleh Hippocrates.
Penelitian dan ajaran Hippocrates berperan penting dalam peluncuran eksplorasi lanjutan tentang cara pengobatan digunakan di dunia.
Setelah beberapa dekade, mulai muncullah praktik kesehatan pikiran dan tubuh yang lebih modern.
1. 400 Sebelum Masehi
Hippocrates melakukan praktik mengenai kesehatan pikiran dan tubuh melalui praktik pengobatan alami.
Hippocrates merupakan seorang Tabib Yunani yang hidup pada zaman Pericles.
Latihan Hippocrates berpusat pada penyembuhan alami saat dia menulis dokumen, mengajar, dan memulai sekolah kedokteran.
2. Abad ke-17
Pada abad ke-17 mulai mucul masalah pikiran dan tubuh yang pertama kali.
Masalah pikiran dan tubuh tersebut ditemukan oleh Decrates yang merupakan seorang filsuf.
Berkat penemuannya tersebut, Decrates sering mendapatkan pujian.
Baca juga: Manfaat Mangga untuk Kesehatan Tubuh, Atur Kadar Kolesterol hingga Tingkatkan Kesehatan Jantung
3. Tahun 1960-an
Gerakan medis holistik modern mulai muncul pada tahun 1960-an.
Orang-orang yang condong ke alam mulai memberontak terhadap fakta bahwa pengobatan modern terlalu terfokus pada obat-obatan dan teknologi medis.
Pengobatan holistik adalah tentang percaya pada pentingnya penyembuhan seluruh orang, bukan penyakit tertentu, bagian tubuh tertentu, atau gejala.
4. Tahun 1970-an
Pada tahun 1970-an, muali muncul pelatihan Mindfulness di Pengobatan Barat.
Meskipun telah ada dalam praktik Timur selama bertahun-tahun, mindfulness dan meditasi mulai muncul sebagai bagian dari proses penyembuhan di Barat.
Baca juga: 4 Kandungan Gizi Daging Sapi dan Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh
Aktivitas yang Dapat Dilakukan saat Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional
Sejumlah aktivitas dapat dilakukan untuk memperingati Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional.
Namun pada dasarnya sejumah aktivitas ini dapat dilakukan kapan saja tanpa menunggu adanya peringatan Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional .
1. Ikuti Kelas Yoga
Yoga menawarkan segala macam manfaat yang mengintegrasikan pikiran dengan tubuh.
Selain gerakan kritis dan latihan peregangan, yoga juga menggabungkan latihan pernapasan dalam yang dapat membantu ketenangan dan relaksasi pikiran sekaligus mengurangi stres.
Manfaat dari mengikuti yoga secara teratur:
- Peningkatan fleksibilitas dan tonus otot
- Peningkatan energi, vitalitas, dan pernapasan
- Kesehatan peredaran darah dan jantung
- Mempromosikan metabolisme yang seimbang
Baca juga: Manfaat Jambu Kristal bagi Kesehatan Tubuh: Bagus untuk Pencernaan hingga Kesehatan Mata
2. Latihan Pernapasan
Meskipun semua orang bernapas sepanjang waktu, namun latihan pernapasan yang disengaja dapat memberikan banyak manfaat bagi tubuh dan pikiran.
Dengan latihan pernapasan, akan memungkinkan lebih banyak udara mengalir ke dalam tubuh.
Hal tersebut dapat membantu menenangkan saraf, mengurangi stres, menurunkan tingkat nyeri, dan bahkan meningkatkan rentang perhatian.
Jenis pernapasan ini bahkan dapat menurunkan tekanan darah dan membantu mengatasi gejala kecemasan dan depresi.
3. Minum Banyak Air
Menjaga kesehatan tubuh dapat dilakukan dengan cara memberikan hidrasi yang cukup.
Apabila tubuh terhidrasi dengan baik, maka hal tersebut juga dapat menjaga pikiran untuk dapat bekerja dengan baik.
Pasalnya, jika tubuh kekurangan air atau dehidrasi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan fisik.
Selain itu, dehidrasi dapat memengaruhi otak dengan menyebabkan masalah ingatan, masalah fungsi kognitif, penurunan fokus dan kinerja, serta perubahan suasana hati dan kurangnya energi kognitif atau emosional.
Rata-rata orang dewasa dianjurkan untuk minum sekitar 64 ons atau 8 gelas air setiap hari.
Baca juga: Kesehatan Tubuh Dapat Memengaruhi Warna Bibir
4. Mengatur Pola Tidur
Salah satu faktor paling sederhana dan terpenting yang berhubungan dengan kesehatan pikiran dan tubuh yakni menjaga pola tidur.
Tidur tidak hanya membuat tubuh tidak terlalu lelah dan memiliki lebih banyak energi, tetapi juga dapat menyeimbangkan emosi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan konsentrasi, meningkatkan daya ingat, dan bahkan membantu mengurangi penambahan berat badan.
Pada momen Hari Kesehatan Pikiran dan Tubuh Internasional adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi dan mempertimbangkan kualitas tidur.
Cara tersebut dapat dilakukan dengan berkomitmen untuk tidur 30 menit lebih awal setiap malam, berolahraga secara teratur untuk meningkatkan kualitas tidur, menghentikan waktu layar setidaknya satu jam sebelum tidur, atau memastikan tempat tidur yang nyaman.
(Tribunnews.com/Enggar Kusuma)