TRIBUNNEWS.COM - Duta Besar Indonesia untuk Italia, Muhammad Prakosa, meninggal dunia pada Selasa (17/1/2023).
Muhammad Prakosa tutup usia di Sacro Cuore FSR Roma, Italia pada pukul 10.55 waktu setempat.
Mantan Menteri Kehutanan (Menhut) di Era Presiden RI ke-lima Megawati Soekarnoputri ini meninggal di usiannya yang ke 62 tahun.
Kabar tersebut disampaikan melalui rilis yang diterima Tribunnews dan akun twitter resmi KBRI Roma, Selasa (17/1/2022).
"Telah meninggal dunia, Bapak Duta Besar LBPP RI untuk Italia merangkap Malta, Siprus, San Marino serta FAO, IFAD, WFP, dan UNIDROIT Dr. Muhammad Prakosa pada Selasa, 17 Januari 2023 pukul 10.55 waktu setempat, di Sacro Cuore FSR Roma, " tulis KBRI Roma dalam akun twitter resmi @IndonesiaInRome.
Baca juga: VIDEO EKSKLUSIF Puan Maharani: Saya Tidak Mungkin Jadi Bung Karno dan Megawati
Jejak Kiprah
Muhammad Prakosa adalah seorang politisi dan diplomat Indonesia.
Pria berusia 63 tahun ini dulu merupakan seorang dosen di Universitas Bengkulu pada tahun 1987 hingga 2008.
Dikutip dari laman resmi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Prakosa kemudian diangkat menjadi menteri Pertanian pada tahun 1999.
Ia diangkat menjadi menteri pertama kali pada Kabinet Persatuan Nasional.
Di mana saat itu era pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Megawati menjadi wakilnya.
Ssebelum diangkat menjadi Menteri Pertanian, ia pernah menjadi Wakil Kepala Perwakilan Food and Agriculture Organization (FAO).
Organisasi tersebut dibawah naungan PBB di Jakarta.
Terpilihnya Prakosa menjadi Menteri Pertanian hanya berlangsung sejak 29 Oktober 1999 sampai 26 Agustus 2000.
Meski diberhentikan di tengah jalan, karirnya tetap benderang setelah Megawati dilantik menjadi Presiden pada tahun 2001.
Prakosa kemudian diangkat Megawati Soekarnoputri menjadi Menteri Kehutanan.
Ia menjadi menteri kehutanan di era Megawati dengan masa bakti 2001 hingga 2004.
Baca juga: Profil Muhammad Prakosa, Dubes RI Untuk Italia yang Meninggal Hari Ini, Kakak Kelas Jokowi di UGM
Setelah itu, ia pun berkarir di dunia politik dan menduduki jabatan Ketua DPP PDIP (2006–2015).
Ia terpilih menjadi Anggota DPR RI dari Dapil IX Jawa Tengah selama tiga kali berturut-turut mulai dari Pemilu 2009, 2014, dan 2019.
Nama Muhammad Prakosa sempat mencuat ketika dirinya duduk menjadi anggota MKD DPR RI ketika kasus Papa Minta Saham Setya Novanto mencuat.
Muhammad Prakosa saat itu memutus Setya Novanto dengan kesimpulan ada dugaan pelanggaran berat.
Putusan itu berbeda dengan putusan dua anggota MKD lain, Junimart Girsang dan Riska Mariskan yang memutus Setya Novanto dengan sanksi sedang.
Hingga akhirnya pada 17 November 2021, Muhammad Prakosa dilantik Presiden Jokowi menjadi Dubes RI untuk Italia.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Adi Suhendi)