Baca tanpa iklan
Sidang isbat yang akan dilaksanakan oleh Kemenag dibagi menjadi 3 tahap.
Adapun 3 tahapan dalam pelaksanaan sidang isbat tersebut yakni sebagai berikut:
1. Pemaparan Posisi Hilal
Tahap pertama yaitu seminar pemaparan posisi hilal awal Ramadhan 1444 H berdasarkan hasil hisab atau perhitungan astronomi.
Pemaparan ini dilakukan oleh Tim Hisab Rukyat Kemenag mulai pukul 17.00 WIB dan terbuka untuk umum.
2. Pelaksanaan Sidang Isbat
Tahap kedua adalah pelaksanaan sidang isbat penetapan awal Ramadhan 2023.
Pelaksanaan sidang nantinya akan dilakukan setelah Shalat Magrib secara tertutup.
Selain data hisab, sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatul hilal yang akan dilaksanakan pada 123 lokasi di seluruh Indonesia.
3. Telekonferensi Pers
Setelah melalui dua tahap tersebut, Kemenag akan mengadakan telekonferensi pers untuk mengumumkan awal Ramadhan 2023 di Indonesia.
(Tribunnews.com/Enggar Kusuma/Milani Resti)