News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bupati Kapuas dan Istri Tersangka KPK

Bupati Kapuas & Istrinya yang Juga Anggota DPR Jadi Tersangka Korupsi, Apa Peran dan Modus Mereka?

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KPK menduga Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng) Ben Brahim S. Bahat dan istrinya, Ary Egahni Ben Bahat memotong pembayaran kepada pegawai negeri sipil (PNS) maupun kas umum.

Rekam jejak Ben Brahim S Bahat

Ben Brahim S Bahat diketahui telah menjabat Bupati Kapuas selama 2 periode, yaitu periode pertama pada tahun 2013–2018 dan periode kedua pada tahun 2018–2023.

Hal itu juga terlihat pada keterangan di akun Instagramnya, @benbrahimsbahat_.

Ia menulis informasi bahwa dirinya merupakan Bupati Kapuas Tahun 2013-2023.

Ben Brahim S Bahat memiliki seorang istri yang bernama Ary Egahni Ben Bahat.

Sang istri yang juga dijadikan tersangka KPK ini merupakan Anggota DPR RI Komisi I Periode 2019-2024 Fraksi Partai Nasdem.

Sebelum menjabat sebagai Bupati Kapuas, Ben Brahim S Bahat juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kapuas selama 9 tahun (1998 – 2007).

Ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas PU Provinsi Kalimantan Tengah selama 5 tahun (2007-2012).

Kemudian, berbekal dari pengalamannya tersebut, pada tahun 2020 ia mencalonkan diri sebagai calon Gubernur Kalimantan Tengah.

Saat itu ia berpasangan dengan Ujang Iskandar dan mendapat nomor urut 1.

Keduanya pun diusung beberapa partai di antaranya, Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Hanura, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Lalu pada Tahun 2009, Ben Brahim pernah menorehkan prestasi yang gemilang dengan menciptakan inovasi teknologi nstrumen tower sederhana dan metodenya.

Instrumen ini digunakan untuk melakukan pemancangan akhir tiang jembatan sehingga pemasangan rangka baja akhir (erection) semakin mudah, murah dan tidak mengganggu lalu lintas kapal di bawah jembatan yang dibangun.

Temuannya ini kemudian pada tanggal 9 Februari 2009 ia daftarkan hak paten di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini