TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra bersuara mengenai sosok calon presiden (Capres) yang akan didukung pada Pilpres 2024 mendatang.
Menurut Yusril, sosok capres yang akan didukung harus memiliki segudang pengalaman baik secara pemerintahan maupun tantangan yang dihadapi di masa lalu.
Dari tiga nama capres yang muncul, Yusril secara terbuka menyebut nama Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Menurut Yusril, Prabowo Subianto merupakan sosok yang syarat akan pengalaman tersebut.
Hal itu diungkapkan Yusril saat sesi wawancara eksklusif dengan Wakil Direktur Pemberitaan Tribun Network Domuara Ambarita dan News Manager Tribun Network Rachmat Hidayat di Studio Kantor Tribunnews, Palmerah, Jakarta, Selasa (2/5/2023).
"Kalau misalnya ke depan ini katakanlah Pak Prabowo yang menjadi presiden, saya kira lebih tepat," kata Yusril.
Yusril menilai Prabowo merupakan sosok yang sudah berpengalaman.
Setidaknya, selama lima tahun Prabowo menjadi Menteri Pertahanan di Kabinet Presiden Jokowi.
Apalagi, mantan Menteri Sekretariat Negara era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menyebut bidang pertahanan yang diemban Prabowo meliputi masalaha ekonomi, sosial dan politik.
"Dan juga seperti yang saya katakan, beliau menghadapi pengalaman juga pernah dituduh sebagai pelanggar HAM oleh Amerika Serikat," ucap Yusril.
"Bagaimana seseorang menjadi pemimpin ketika ditempa oleh pengalaman menghadapi tantangan, tekanan-tekanan internasional yang cukup berat," sambung dia.
Sehingga, kata Yusril, sosok Presiden yang akan didukungnya harus teruji dalam segala hal.
"Saya pikir mestinya (presiden harus) orang yang teruji ketika menghadapi krisis," jelas Yusril.
Prabowo Punya Chemistry Lebih dalam ke Jokowi