News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jalan Rusak di Lampung

Fakta-fakta Kunjungan Jokowi di Lampung: Ganti Jalur Peninjuan hingga Tolak Gunakan Helikopter

Penulis: muhammad abdillahawang
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungannya ke Lampung untuk mengecek jalanan rusak, Jumat (5/5/2023). Berikut fakta-fakta terkait kunjungan Presiden Jokowi di Lampung, dari ganti jalur peninjauan hingga tolak gunakan helikopter.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut fakta-fakta terkait kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Lampung.

Diketahui, Presiden Jokowi mengunjungi Lampung pada Jumat (5/5/2023).

Kunjungan Jokowi ke Lampung itu untuk memastikan kondisi infrastruktur jalan di wilayah itu.

Selain itu, dia juga mengunjungi Pasar Natar, Lampung Selatan, untuk mengecek harga-harga bahan pokok.

Dalam kunjungan itu, Jokowi menegaskan untuk segera memperbaiki jalan yang rusak di wilayah Provinsi Lampung.

Jokowi menambahkan, proyek perbaikan jalan di Lampung akan diambil alih oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), jika Pemprov Lampung tak mampu.

Baca juga: Video Gubernur Lampung Arinal Disorot, Tepuk Tangan saat Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak

"Secepat-cepatnya dimulai yang rusak," ujar Jokowi, Jumat, dikutip dari YouTube Kompas TV.

"Yang kira-kira provinsi tidak memiliki kemampuan, kemudian kabupaten juga tidak memiliki kemampuan, akan diambil alih oleh Kementerian PU, utamanya yang jalannya yang rusak parah," pungkasnya.

Berikut ini fakta-fakta terkait kunjungan Presiden Jokowi di Lampung:

Jokowi Ganti Jalur dalam Peninjauan Jalan Rusak

Kunjungan Presiden Jokowi ke Lampung tidak melewati jalur yang sudah dijadwalkan sebelumnya.

Hal itu dikarenakan jalur yang sudah disiapkan tersebut kondisinya sudah diperbaiki.

Sementara Jokowi ingin melewati jalan yang kondisinya masih rusak.

"Presiden tidak mau menggunakan jalur yang sudah dijadwalkan," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, Jumat.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini