TRIBUNNEWS.COM - Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) mengerahkan 40 personel dalam melakukan pengamanan laut dan udara selama berlangsungnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 2023.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi yang mengatakan, dalam pelaksanaan KTT ASEAN ke 42 Tahun 2023 di Labuan Bajo, Basarnas mengerahkan 40 personil yang berasal dari Tim Rescue Basarnas Maumere, Satuan Udara Pencarian dan Pertolongan dan BSG (Basarnas Special Group).
"Pelaksanaan dukungan pengamanan laut dan udara telah dilaksanakan sejak hari kemarin hingga pergelaran KTT Asean selesai, dari Basarnas sendiri mengerahkan 40 personil yang berasal dari Tim Rescue Basarnas Maumere, Satuan Udara Pencarian dan Pertolongan dan BSG (Basarnas Special Group)," ujarnya kepada wartawan Selasa 9 Mei 2023, dikutip dari POS-KUPANG.com.
Sementara, Direktur Kesiapsiagaan Agus Haryono menjelaskan, sektor pengamanan Basarnas dalam KTT ASEAN 2023 diantaranya sektor laut Pulau Rinca dengan mengerahkan 1 Unit Kapal Rescue Boat 212 Maumere.
Kemudian, sektor laut utara Pulau Seraya dengan Basarnas mengarahkan Kapal KN SAR Puntadewa 250.
Lalu, di Perairan di belakang Hotel Bintang Flores Basarnas mengerahkan rubber boat Pos SAR Manggarai Barat, dan pengerahan Heli Dauphin Basarnas HR 3606 standby di plataran Hotel Komodo, serta Tim Rescue standby di Posko Evakuasi yang berada di Kantor DPRD Kabupaten Manggarai Barat.
"Sektor pengamanan Basarnas dalam mendukung KTT Asean tersebut diantaranya sektor laut Pulau Rinca dengan mengerahkan 1 Unit Kapal Rescue Boat 212 Maumere, sektor laut utara Pulau Seraya dengan mengerahkan Kapal KN SAR Puntadewa 250," kata Agus Haryono.
Kemudian, untuk perairan Hotel Merourah dan Hotel Ayana, Basarnas mengerahkan RIB Pos SAR Manggarai Barat, Perairan di belakang Hotal Bintang Flores mengerahkan rubber boat Pos SAR Manggarai Barat, dan pengerahan Heli Dolphin Basarnas HR 3606 standby di pelataran Hotel Komodo, serta Tim Rescue standby di Posko Evakuasi yang berada di DPRD Kab. Manggarai Barat.
Baca juga: KTT ASEAN Labuan Bajo Hari Ini, Jokowi Diagendakan Gelar Pertemuan Bilateral dengan 5 Kepala Negara
Sementara itu, tiga unit pesawat tempur jenis F-16 turut dikerahkan untuk mengamankan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo yang berlangsung dari 9-11 Mei 2023.
Tiga unit pesawat tempur itu diterbangkan langsung dari Pangkalan Udara (Lanud) Iswahyudi Madiun ke Lanud El Tari Kupang.
Tiga pesawat itu juga sempat melakukan patroli udara di selatan Pilauy Bali dan wilayah selatan Labuan Bajo.
Hal itu disampaikan oleh Panglima Koops Udara Nasional (Pangkoopsudnas), Marsdya TNI M. Tonny Harjono, yang mengatakan patroli tersebut dilakukan untuk memastikan situasi pengamanan udara menjelang KTT ASEAN Summit 2023 tetap aman dan kondusif.
Dia menambahkan, Tujuan dari siagakan pesawat F-16 di Pangkalan Lanud El Tari untuk melakukan pengamanan udara, terlebih mengantisipasi berbagai ancaman dari wilayah Selatan dan Timur Indonesia.
"F-16 akan melakukan patroli rutin selama pelaksanaan KTT ASEAN Summit 2023, dan apabila menemukan pesawat asing melintas tanpa izin maka akan personel F-16 akan bertindak sesuai prosedur," ujarnya, dikutip dari POS-KUPANG.com.
Baca juga: KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo Jadi Momentum Pasarkan Wisata Bahari NTT