Herry juga menyebutkan problem pertahanan dan keamanan tetap menjadi isu strategis pada tahun 2024.
Dikatakan Herry, tentunya hal tersebut dikuasai oleh Prabowo Subianto.
Baca juga: Gara-gara Bertemu Prabowo, Gibran Menghadap Sekjen Hasto dan Komarudin di Kantor DPP PDIP
"Kedua, saat ini hingga di masa depan saya kira tantangannya adalah problematika pertahanan dan keamanan dari beragam perspektif yang tentunya posisi Prabowo di Menhan sedikit banyaknya diuntungkan dan terbilang mengetahui strategi di aspek ini," ujarnya.
Selain itu, kata Herry, preferensi politik masyarakat pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 memiliki kecenderungan untuk memilih figur militer.
Pasalnya, dalam kurun waktu selama dua periode dimenangkan oleh figur non militer.
"Ketiga, dari perilaku pemilih di tahun 2024 akan sangat realistis untuk cenderung memilih figur yang berlatar belakang militer karena hal ini cukup dinantikan oleh publik, artinya dari pertimbangan tersebut, Prabowo memenuhi syarat," tutur Herry.
(Tribunnews.com/Rifqah/Naufal Lanten)