TRIBUNNEWS.COM – David Ozora yang menjadi korban penganiayaan Mario Dandy menepati janjinya dengan mendatangi kediaman kiai besar dan juga tokoh Nahdlatul Ulama, KH. Mustofa Bisri atau Gus Mus di Leteh, Rembang, Jawa Tengah pada Selasa (20/6/2023).
Tak sendirian, David saat itu juga ditemani dengan kedua orang tuanya, Jonathan Latumahina dan Amel.
Saat berada di Rembang, ayah David, Jonathan Latumahina mengatakan ia sempat bernazar akan mendatangi Gus Mus saat kondisi putranya itu sudah semakin membaik.
“Hari ini kita menunaikan nazar, kita bernazar nanti kalau David sudah bisa meningkat endurance-nya, daya tahannya sudah meningkat kita ke Rembang untuk ziarah dan juga silaturahmi,” kata Jonathan Latumahina dikutip dari tayangan YouTube KANAL MATAAIR, Rabu (21/6/2023).
Jonathan mengatakan hal tersebut dilakukannya lantaran kesembuhan David juga tak lepas dari doa para ulama yang terus mengalir untuk sang putra tercintanya itu.
Saat bertemu dengan pimpinan Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Rembang itu, David dan Jonathan kompak mengenakan peci dan kaos hitam serta sarung.
Baca juga: Syahnaz Trending di Twitter Buntut Isu Perselingkuhan dengan Rendy, Nekat Berhubungan Meski Ketahuan
Dalam kesmepatan itu, Jonathan menceritakan kepada Gus Mus tentang perkembangan yang dialami David.
Jonathan pun mengatakan daya tahan putranya itu sudah semakin meningkat meskipun ada perubahan dari cara berjalan dari David.
“Kalau jalan tadi pundak bagian kirinya turun, dan daya tahannya sekali jalan sudah 16 menit, jadi 16 menit nanti akan mengalami perubahan di sayurasi oksiegen, detak jantung itu pada menit ke 16 menit,’
“Targetnya, dia (David) bisa stabil di menit ke 24,” ujar Jonathan.
Meski kondisinya sudah semakin membaik, namun daya ingat David hingga kini masih belum stabil.
Hal ini dibuktikan saat Jonathan menayakan tujuan putranya itu ke Rembang.
“Hayo apa tujuannya ke sini?,” tanya Jonathan.
“Apa ya?, lupa,” jawab David.
Saat bersilaturahmi itu, David pun terlihat masih banyak terdiam.
Nasihat Gus Mus untuk David
Jonathan Latumahina mengatakan Gus Mus memberikan banyak nasihat kepada David.
Dikatakan Jonathan, Gus Mus memintanya untuk kembali melatih David terkait apa yang sebelumnya pernah didapatkannya.
Mengingat sejak dianiaya Mario Dandy, kondisi motorik David terganggu hingga mengakibatkan amnesia.
Tak hanya itu, Gus Mus juga mengingatkan ke Jonathan bahwa ujian yang dialami keluarganya itu merupakan sebuah ujian.
“Gus Mus tadi menyampaikan kejadian ini merupakan ujian bagi yang menajdi korban, bagi orang tua kalau mau naik kelas itu ujiannya berat,”
“Tentu saja kita sebagai orang beriman tetap rendah hati dan makin mengimani bahwa semua yang kita terima ini hanya karena ridha Allah,” ujar Jonathan Latumahina.
Selain diberi nasihat, Gus Mus pun juga memberikan doa untuk David dan juga keluarganya.
Sebagai orang tua, Jonathan berharap kasus ini menjadi pelajaran bagi dirinya dan orang tua di luar sana agar menjaga hubungan dan komunikasi dengan anak.
Sehingga, Jonathan berharap anak bisa banyak bercerita dengan orang tua terkait apa yang sedang dialami, terlebih David yang rupanya sebelumnya mendapat ancaman dari Mario Dandy.
(Tribunnews.com/Linda)