TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - NU Care-LAZISNU melalui program Nusantara Berqurban-Qurban Membahagiakan mengimplementasikan pelaksanaan ibadah qurban 1444 H.
Tahun ini, pendistribusian hewan dan daging qurban NU Care-LAZISNU menyasar warga duafa di nusantara dan luar negeri.
Ketua LAZISNU PBNU, Habib Ali Hasan Al Bahar menjelaskan bahwa ibadah qurban selain masuk dalam ranah ibadah personal, juga merupakan bentuk ibadah sosial dengan memberikan daging qurban kepada masyarakat yang berhak menerima.
Baca juga: Tata Cara Menyembelih Hewan Qurban yang Baik dan Benar, Ketahui Ketentuannya
“NU Care-LAZISNU melalui program Nusantara Berqurban-Qurban Membahagiakan, menerima amanah penyaluran hewan qurban dari seluruh umat Islam untuk memberikan qurban terbaiknya kepada masyarakat yang membutuhkan. Dengan semangat Qurban Membahagiakan, NU Care-LAZISNU mengajak seluruh masyarakat untuk menebarkan kebahagiaan, kebaikan, dan keberkahan pada momentum Idul Adha ini,” jelas Habib Ali Hasan dalam keterangan tertulisnya yang diterima NU Care dari Mekkah, Jumat (30/06/2023).
Dirinya mengatakan program Nusantara Berqurban dilandasi dengan semangat bahwa Hari Raya Idul Adha adalah salah satu hari mulia bagi muslim di seluruh penjuru dunia, terlebih bagi yang menunaikan ibadah qurban.
“Pada Hari Raya ini kita melakukan aktivitas berqurban dengan niat untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt dan juga ekspresi syukur kepada-Nya,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua Panitia Qurban NU Care-LAZISNU PBNU tahun 2023, Moesafa melaporkan hingga Jumat (30/06/2023) pihaknya telah menerima dan mendistribusikan 1.308 hewan qurban setara kambing di dalam dan luar negeri.
Adapun titik distribusi qurban NU Care-LAZISNU PBNU di dalam negeri mulai dari Pulau Jawa hingga ke NTT, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Bengkulu, hingga ke luar negeri seperti di Yordania dan Tunisia.
Baca juga: Setahun Tabung Uang Koin, Suroso Bisa Beli Dua Kambing untuk Qurban
“Kita salurkan juga untuk warga atau para pengungsi Palestina yang ada di Yordania,” papar Moesafa.
Ia juga menyampaikan bahwa hasil penghimpunan qurban NU Care-LAZISNU PBNU tahun 2023 naik dari tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah, hasil penggalangan (qurban) kami naik tahun ini. Respons dan animo masyarakat sangat luar biasa. LAZISNU PBNU juga mengoptimalkan penggalangan secara offline (luring) dan online (daring),” ucap Sekretaris LAZISNU PBNU itu.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, selain menggalang qurban melalui laman crowdfunding nucareid/qurban, LAZISNU PBNU juga bekerja sama dengan marketplace Shopee dan Bukalapak.
“Kami juga dapat kiriman (qurban) dari LAZISNU PCINU Hong Kong, dari Presiden dan Wapres RI, pejabat pemerintahan yang lain; mulai dari para menteri, sampai dengan Kapolri dan Kadensus 88. Selain itu ada dari BPKH RI, karena LAZISNU sebagai mitra Program Kemaslahatan. Juga ada dari partai, BUMN, dan perusahaan-perusahaan swasta lainnya,” rincinya.
Kepada para pequrban yang telah menyerahkan amanah hewan qurbannya melalui LAZISNU PBNU, Moesafa menyampaikan ucapan terima kasih. Ia berharap, hewan qurban tersebut dapat memberikan kebaikan dan keberkahan dari Allah.
“Doa kami senantiasa mengiringi para mudlahhy (pequrban) untuk senantiasa mendapatkan kebaikan, keselamatan, dan keberkahan dari Allah Swt,” ucapnya.