News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jadwal Puasa Tasua, Asyura, 11 Muharram, dan Ayyamul Bidh di Bulan Muharram

Penulis: Sri Juliati
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi puasa. Inilah jadwal puasa di bulan Muharram 1445 H atau 2023. Ada puasa Tasua, Asyura, 11 Muharram, dan Ayyamul Bidh yang dilakukan mulai Kamis, 27 Juli 202

TRIBUNNEWS.COM - Berpuasa merupakan satu amalan yang dapat dilakukan umat Islam di bulan Muharram.

Bahkan dalam sebuah hadist, bulan yang paling utama untuk berpuasa setelah Ramadhan adalah Muharram.

Lantas, puasa sunnah apa saja yang dilakukan pada bulan Muharram?

Puasa yang paling utama di bulan Muharram adalah puasa di hari ke-10 yaitu puasa Asyura.

Kemudian puasa sehari sebelumnya pada hari ke-9 yang disebut sebagai puasa Tasua serta puasa setelah tanggal 10 Muharram, yaitu 11 Muharram.

Baca juga: Jadwal dan Niat Puasa Muharram 2023: Mulai Puasa Tasua, Asyura, dan Ayyamul Bidh

Selain itu, ada juga puasa sunnah lain yang dapat dilakukan pada bulan Muharram.

Tak lain puasa Ayyamul Bidh yang dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan dalam kalender Islam.

Selengkapnya, inilah jadwal puasa di bulan Muharram 1445 H atau 2023:

- Puasa Tasua (9 Muharram): Kamis, 27 Juli 2023

- Puasa Asyura (10 Muharram): Jumat, 28 Juli 2023

- Puasa 11 Muharram: Sabtu, 29 Juli 2023

- Puasa Ayyamul Bidh (13 Muharram): Senin, 31 Juli 2023

- Puasa Ayyamul Bidh (14 Muharram): Selasa, 1 Agustus 2023

- Puasa Ayyamul Bidh (15 Muharram): Rabu, 2 Agustus 2023

Baca juga: Jadwal Puasa Tasua dan Asyura di Bulan Muharram 1445 H, Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya

Bacaan Niat Puasa

Amal ibadah saat bulan Muharram tentu harus diawali dengan niat yang baik dan muncul dari hati.

Namun demikian, ada sebagian dari kita yang berkeyakinan, niat perlu dilafalkan.

Berikut bacaan niat puasa yang kerap dilafalkan:

1. Niat Puasa Tasua

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnatit taasuu'aa sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: Saya niat puasa Tasu'a, sunah karena Allah Ta'ala

2. Niat Puasa Asyura

نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ عَاشُوْرَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma fii yaumi aasyuuroo' sunnatan lillaahi ta'aalaa

Artinya: Saya niat puasa Asyura, sunah karena Allah Ta'ala

3. Niat Puasa Muharram

نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shaumal Muharrami lilahi ta'ala.

Artinya: Saya niat puasa Muharram karena Allah Ta'ala.

4. Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma ayyaamal bidh sunnatan lillaahi ta'ala

Artinya: Saya berniat melakukan puasa pada hari-hari putih, sunah karena Allah ta'ala.

Keutamaan Puasa di Bulan Muharram

Dikutip dari uinsgd.ac.id, setidaknya, ada lima keutamaan puasa Muharram.

Pertama, menjadi puasa yang paling utama, sebagaimana hadits riwayat Imam Muslim.

Kedua, termasuk dalam keutamaan berpuasa dalam bulan-bulan mulia atau al-asyhurul hurum.

Ketiga, puasa sehari dalam bulan Muharrram pahalanya sama dengan puasa 30 hari.

Selain itu, khusus puasa hari Asyura, yakni pada tanggal 10 Muharram, maka akan menjadi pelebur dosa setahun yang telah lewat.

Sementara puasa Tasu'a pada 9 Muharram dan puasa 11 Muharram yang dijadikan pelengkap puasa Asyura pada 10 Muharram.

Puasa ini menjadi pembeda umat Islam dengan umat Yahudi yang sama-sama berpuasa di hari Asyura.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini