News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Indo Livestock 2023, Ajang Pengenalan Inovasi Bidang Industri Pertanian Berkelanjutan

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pameran bidang industri peternakan, Indo Livestock 2023 Expo & Forum resmi terselenggara di Grand City Convex (GCC) Surabaya pada tanggal 26 - 28 Juli 2023.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pameran internasional terbesar di bidang industri peternakan dan pakan ternak di Indonesia, Indo Livestock 2023 Expo & Forum resmi dibuka.

Pameran ini berlangsung di Grand City Convex (GCC) Surabaya pada tanggal 26 sampai 28 Juli 2023.

Penyelenggaraan pameran untuk ke-16 kalinya ini, dilaksanakan bersamaan dengan Indo Feed, Indo Dairy, Indo Agrotech, Indo Vet, dan Indo Fisheris.

Pameran ini memberikan kesempatan bagi publik untuk mengetahui informasi industri peternakan, pertanian, pakan ternak, pengolahan susu, kesehatan hewan, alat-alat kedokteran hewan, perikanan, dan akuakultur serta inovasi digitalisasi.

Pembukaan pameran diresmikan oleh Kementerian Pertanian bersama PT Napindo Media Ashatama selaku professional exhibition organizer.

Wakil Menteri Pertanian RI, Harvick Hasnul Qolbi mengatakan Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sektor pertanian mengalami pertumbuhan positif, baik secara lapangan usaha maupun distribusinya terhadap perekonomian Indonesia pada triwulan I 2023.

Pertanian bahkan disebut sebagai sektor yang paling dominan dengan angka pertumbuhannya sebesar 0,34 persen serta kontribusi yang mencapai 11,77 persen terhadap total Produk Domestik Bruto (PDB).

Terlepas dari capaian tersebut, Harvick mengatakan saat ini pembangunan pertanian dihadapkan pada tantangan yang semakin berat, yaitu adanya perubahan iklim dan iklim ekstrim kekeringan.

"Pemerintah terus berupaya meningkatkan produksi berbagai komoditas pertanian dan menyiapkan pasokan pangan Indonesia yaitu dengan percepatan tanam, pengembangan pupuk organik, peningkatan ketersediaan air dengan membangun/memperbaiki embung dan parit, sumur dalam, sumur resapan, saluran irigasi, introduksi varietas lahan kering, diversifikasi pangan lokal, penyiapan sumber pakan hewan ternak, penguatan pelayanan kesehatan hewan dan pengembangan komoditas peternakan melalui closed loop," kata Harvick dalam keterangannya, Jumat (28/7/2023).

Menurutnya langkah ini sejalan dengan Indo Livestock 2023 yang bertema 'Integrasi Sektor Pertanian Berkelanjutan: Mendorong Sinergi dalam Peternakan, Agrikultur, Kesehatan Hewan, Perikanan, dan Akuakultur'.

Baca juga: Manfaatkan Limbah Pertanian, Sekam Padi Jadi Bahan Bakar Alternatif di Pabrik Semen Ini

Dalam ajang ini, PT Napindo Media Ashatama menghadirkan Indonesian Livestock Industry Award 2023 sebagai bentuk apresiasi kepada para inovator di bidang peternakan dan kesehatan hewan.

"Pada event kali ini kami akan memberikan anugerah yang dikemas dalam bentuk Indonesian Livestock Industry Award 2023. Apresiasi diberikan kepada para inovator di bidang peternakan dan kesehatan hewan untuk menunjukkan karya ciptanya kepada publik," kata Agung Wicaksono selaku Project Director PT Napindo Media Ashatama.

Penghargaan ini diberikan atas kerjasama antara Yayasan Pengembangan Peternakan Indonesia (YAPPI) dan PT Napindo Media Ashatama yang didukung Kementerian Pertanian dan Kementerian Hukum dan HAM.

Tercatat lebih dari 300 peserta dari 23 negara peserta dan 7 paviliun yaitu Indonesia, Thailand, China, Taiwan, Eropa, Korea Selatan, dan Australia memamerkan teknologi dan inovasi terkini di dunia peternakan pada eksibisi tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini