"Pertama, mengesahkan bapak haji Prabowo Subianto sebagai capres republik Indonesia yang didukung PBB pemilihan umum 2024," ujar Afriansyah Noor.
Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini, lanjut Afriansyah, maka dapat diperbaiki sebagaimana mestinya.
"Kempat, surat keputusan ini disampaikan kepada calon presiden untuk dipergunakan sebagaimana mestinya."
"Ditetapkan di Jakarta, pada tanggal 6 muharam 1445 hijriah, atau tepatnya tanggal 24 Juli 2023 masehi. Tertanda ketum prof Yusril Ihza Mahendra, Sekjen PBB Noor Afriansyah ditanda tangani," kata Afriansyah.
Sejumlah Tokoh Parpol Hadir
Dalam acara ini, selain Prabowo Subianto, hadir pula Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin beserta Waketum PKB Jazilul Fawaid dan Wasekjen PKB Syaiful Huda.
Selain itu, ada pula Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Anis Matta, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum dan Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Suparno.
Juga Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Mochamad Irawan, Politikus Gerindra Dedy Mulyadi, Waketum Gerindra Habiburokhman, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria hingga Juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Cheryl Tanzil.
Baca juga: Milad PBB, Presiden Jokowi: Bangun Tradisi Politik dan Jaga Stabilitas Keamanan
Kelakar Prabowo untuk PKB
Setelah PBB resmi menyampaikan dukungan, Prabowo pun melemparkan kelakar kepada Gus Muhaimin alias Cak Imin di panggung.
"Gus! Jangan kemana mana Gus!.” lanjut kelakar Prabowo yang ditujukan kepada Cak Imin.
Mendengar celotehan Prabowo itu pun Cak Imin tertawa.
Dengan deklarasi ini, maka PBB bertekad berkomitmen bersama dengan PKB untuk memenangkan Prabowo.
PBB Deklarasi, Ini Respons Jokowi