TRIBUNNEWS.COM, KUPANG -- Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang merayakan keberhasilan 382 mahasiswa meraih gelar sarjana, magister, dan doktoral dalam Sidang Senat Terbuka Institut Agama Kristen Negeri Kupang Wisuda ke-IV Tahun 2023, Jumat (29/9/2023).
Rangkaian acara wisuda ini dilaksanakan di Hotel Harper, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur pada pukul 08.00 WITA.
Tercatat delapan orang meraih gelar doktoral (S3), 81 orang memperoleh gelar magister (S2), dan sisanya, sebanyak 293 mahasiswa, berasal dari berbagai fakultas, seperti Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Kristen (Prodi Pendidikan Agama Kristen sebanyak 242 orang), Fakultas Seni Keagamaan Kristen (Prodi Musik Gereja sebanyak 30 orang), serta Fakultas Ilmu Sosial Keagamaan Kristen (Prodi Pastoral Konseling sebanyak 21 orang).
Baca juga: Lestari Moerdijat: Pencegahan Perundungan di Lingkungan Pendidikan Harus Menjadi Prioritas Bersama
Upacara dimulai dengan semangat nasionalisme, dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, disusul dengan lagu mengheningkan cipta.
Kemudian, Ketua Senat IAKN Kupang, Sem Saetban, membuka rapat senat terbuka luar biasa dengan penuh semangat, dan seluruh hadirin menyanyikan lagu Hymne IAKN Kupang.
Dalam kesempatan ini Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia Nur Syam, memberikan orasi ilmiah.
Baca juga: Anggota DPR Dukung IAKN Manado Jadi Universitas
Nur Syam mengajak para wisudawan untuk bersiap dalam menyongsong era generasi milenial dengan memiliki "4C dan 1 Spiritual" yang mencakup kompetensi (competent), kemampuan berpikir kritis dan menyelesaikan masalah (Critical Thinking and Problem Solving), kemampuan berkomunikasi (Communication), kemampuan berkolaborasi (Colaboration), serta aspek spiritualitas, yang masih sangat penting di Indonesia.
Di mana 97 persen penduduknya masih memegang keyakinan agama.
Rektor IAKN Kupang, Harun Yermia Natonis dengan penuh semangat juga memberikan pesan kepada para wisudawan.
Menurutnya, dengan gelar akademik baru, mereka memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk berkontribusi kepada masyarakat, bangsa, negara, gereja, dan kemanusiaan.
Dirinya juga mengapresiasi kerja keras dan dukungan dari keluarga, dosen, pembimbing, dan masyarakat sekitar kampus.
"Prosesi wisuda ini juga begitu penting bagi kami, civitas akademika IAKN Kupang karena telah berhasil mengantarkan kelulusan para wisudawan," ujarnya.
Sambutan dari Dirjen Bimas Kristen yang diwakili oleh Kasubdit Pendidikan Tinggi Ditjen Bimas Kristen, Salmon Pamantung, menekankan pentingnya merdeka belajar dan akreditasi dalam meningkatkan mutu pendidikan di Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen.
Baca juga: Oknum Dosen IAKN Tarutung Sumut Dilaporkan Mahasiswa ke Polres Taput Terkait Kasus Pelecehan
"Wisuda adalah perarakan bersama dengan umat Tuhan untuk berkarya melakasanakan misi-Nya lewat pelayanan, dimana para wisudawan dapat melaksanakannya. Saya juga berterimakasih kepada orangtua mahasiswa, bapak ibu yang mendorong suami/istri/anak untuk melanjutkan studi di IAKN Kupang. IAKN Kupang adalah almamater sekaligus Ibu bagi kita semua” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan sambutan Penjabat Gubernur Provinsi Nusa tenggara Timur yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Nusa Tenggara Timur, Bernadeta Meriani Usboko.
Dia mengucapkan selamat kepada IAKN Kupang atas peringatan Dies Natalis ke-XVI dan mendukung perubahan status IAKN Kupang menjadi universitas.
“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat NTT, saya ucapkan selamat dan proficiat kepada wisudawan dan wisudawati yang pada hari ini juga di wisuda. Ucapan yang sama saya ucapkan kepada Rektor dan civitas akademika yang telah melahirkan cencekiawan yang berkualitas," katanya.
Acara ini pun ditutup oleh Ketua Senat setelah mengumandangkan lagu MARS IAKN Kupang dan diakhiri dengan doa bersama.