Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa surat dari Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep untuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah diterima.
Hasto juga menyampaikan, bahwa Sekjen PSI Raja Juli Antoni juga telah menghubunginya soal surat rencana pertemuan tersebut.
Namun begitu, Hasto belum bisa memastikan kapan pertemuan antara Megawati dan Kaesang akan berlangsung. Pasalnya, surat itu belum disampaikan langsung kepada Megawati.
Diketahui, saat ini Megawati dengan berada di Malaysia untuk menerima gelar Doktor Kehormatan atau Honoris Causa Ke-10 dari UTAN serta bertemu Perdana Menteri Anwar Ibrahim dan mantan Perdana Menteri Mahatir Mohamad.
"Surat sudah kami terima dan juga saya sudah dihubungi oleh Pak Sekjen, Pak Raja Antoni. Karena surat itu ditujukan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, tentu saja, maka kami akan sampaikan kpd Ibu Megawati Soekarnoputri yang saat ini beliau masih berada di Malaysia dan tadi bertemu dengan Mahatir Mohamad dan juga Bapak Perdana Menteri Bapak Anwar Ibrahim," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
Politisi asal Yogyakarta ini juga belum mau menanggapi lebih jauh soal rencana pertemuan kedua partai ini akan berujung pada kerja sama politik..
Hasto pun meminta agar soal kerja sama politik dibahas pada momentum selanjutnya.
"Ya disampaikan dulu (suratnya) kepada Ibu Ketua Umum, kan, kepada yth. Ketua Umum PDI Perjuangan, Prof. Dr. Megawati soekarnoputri, saya sampaikan kepada beliau," jelas Hasto.
Diberitakan sebelnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni mengungkapkan, surat permohonan PSI untuk bertemu dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri telah mendapat balasan dari pihak PDIP.
Raja menjelaskan, pertemuan PSI dengan PDIP bakal diatur setelah Megawati pulang dari luar negeri.
"Barusan saya terima WA dari Mas Hasto bahwa surat sudah diterima. InsyaAllah akan diatur ketika Ibu pulang dari luar negeri," ujar Raja di kantor PGI, Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (3/10/2023).
Wamen ATR/BPN tersebut berharap komunikasi yang akan dilakukan dengan PDIP ini bisa memberi manfaat kepada PSI.
"Di surat yang ditandatangani itu kami mohon audiensi untuk minta nasihat, wejangan, sekaligus membahas isu-isu kebangsaan," tandasnya.