TRIBUNNEEWS.COM, JAKARTA - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Laksamana Yudo Margono mengungkap rencananya setelah pensiun.
Ia akan pensiun pada 26 November 2023 nanti, sesuai dengan tanggal kelahirannya.
Yudo Margono mengaku akan bertani.
"Ya bertani."
"Wong sudah pensiun."
"Saya dari tani, pensiun, ya bertani lagi," Yudo Margono menjawab pertanyaan wartawan mengenai rencananya setelah pensiun, di Mabes TNI Cilangkap Jakarta, pada Jumat (6/10/2023).
Ketika ditanya lebih lanjut perihal wacana perpanjangan usia pensiun dan jabatan Panglima TNI yang ramai dibicarakan, Yudo mengembalikannya kepada jawaban Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ditanya wartawan usai Upacara HUT Ke-78 TNI di Monas Jakarta pada Kamis (5/10/2023) lalu.
Ia mengatakan itu karena menurutnya, hal tersebut bukanlah kewenangannya.
"Ya kemarin sudah disampaikan Pak Jokowi itu lho, masih dalam proses."
"Kemarin kan sudah ditanya."
"Saya kan mengikuti bahwa saya pensiun tanggal 26 November sesuai kelahiran saya. Ya sudah. Ya pensiun," kata dia.
"Yang jelas saya siap pensiun tanggal 26 November," kata dia.
PresidenJokowi sebelumnya mengatakan proses pergantian Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman masih dalam proses.
Hal itu disampaikannya usai menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Kamis (5/10/2023).
"Masih dalam proses. Masih dalam proses," kata presiden.
Saat ditanya mengenai usulan perpanjangan masa jabatan Panglima TNI dan KSAD karena memasuki tahun politik, presiden juga melontarkan jawaban yang sama.
Ia tidak menjelaskan lebih jauh apakah jabatan Panglima TNI Dan KSAD tersebut akan diperpanjang atau tidak.
"Masih dalam proses," kata dia.(Tribunnews.com/Gita Irawan)