TRIBUNNEWS.COM - PT Berdikari tengah membuka lowongan kerja untuk lulusan S1 Teknik Industri, Akuntansi, Manajemen, dan Marketing.
PT Berdikari merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang peternakan terintegrasi ayam, sapi, domba, kambing, kerbau dan produk olahannya.
Posisi yang dibuka pada lowongan kerja PT Berdikari kali ini adalah Business Analyst.
Lowongan kerja ini diperuntukkan bagi pelamar yang memiliki pengalaman kerja selama minimal satu tahun.
Pendaftaran lowongan kerja BUMN PT Berdikari dilakukan secara online melalui laman ini.
Periode pendaftaran lowongan kerja ini dibuka hingga 20 November 2023.
Baca juga: Lowongan Kerja BUMN Kimia Farma untuk Lulusan D-3/S-1, Simak Syarat dan Cara Mendaftar
Persyaratan Lowongan Kerja PT Berdikari
Mengutip unggahan dalam akun Instagram resmi PT Berdikari, berikut ini persyaratan lowongan kerja posisi Business Analyst:
1. Pendidikan Sarjana (S1) diutamakan urusan Teknik Industri, Akuntasi, Manajemen, dan Marketing;
2. Memiliki pengalaman kerja minimal 1 (satu) tahun pada posisi yang relevan;
3. Memiliki pengetahuan tentang bisnis peternakan dan ruminansia dari hulu ke hilir menjadi nilai tambah;
4. Memiliki kemampuan melakukan feasibility study, penyusunan kajian bisnis, analisa bisnis dan finansial yang baik;
5. Mampu mengoperasikan Business Analytics Tool (Power BI, Google Analytics, Odoo CRM);
6. Memiliki kemampuan analytical thinking dan strategic orientation yang baik;
7. Memiliki pengalaman atau pengetahuan tentang market analyst menjadi nilai tambah;
8. Mampu berbahasa Inggris secara lisan dan tulisan.
Baca juga: Lowongan Kerja BUMN Perum Damri untuk Lulusan SMA/SMK, Simak Syarat dan Cara Daftarnya
Proses Rekrutmen PT Berdikari
Adapun beberapa ketentuan proses rekrutmen PT Berdikari adalah sebagai berikut:
1. Tidak memungut biaya apapun
2. Hanya kandidat terbaik yang akan dihubungi
4. Undangan dan pengumuman test akan dikirimkan melalui email rekrutmen@ptberdikari.co.id
5. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah operasinal PT Berdikari
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)