TRIBUNNEWS.COM - Berikut peringatan dini BMKG gelombang tinggi pada hari ini, 14 November 2023.
Menurut BMKG, Perairan Barat Lampung berpotensi terjadi gelombang tinggi hingga 4 meter.
Mengutip dari maritim.info.bmkg, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Selatan - Barat dengan kecepatan angin berkisar 8 - 30 knot.
Sementara di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Selatan dengan kecepatan 6 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudera Hindia Barat Lampung hingga selatan Jawa Tengah, Selat Bali, dan Teluk Cendrawasih.
Berikut peringatan dini gelombang tinggi pada hari ini, 14 November 2023:
Baca juga: Prakiraan Gelombang Tinggi 14 November 2023, Perairan Yogyakarta Capai 4 Meter
Wilayah Perairan dengan Tinggi Gelombang 2.5 - 4.0M
- Perairan Bengkulu
- Perairan Barat Lampung
- Samudra Hindia Barat Bengkulu hingga Lampung
- Selat Sunda Bagian Barat dan Selatan
- Perairan Selatan Banten Hingga Jawa Timur
Wilayah Perairan dengan Tinggi Gelombang 1.25 - 2.5M
- Perairan Utara Sabang
- Perairan Barat Aceh
- Perairan Barat P. Simeulue hingga Kep. Mentawai
- Perairan Selatan P. Sumba
- Perairan P. Sawu Hingga Kupang - P. Rotte
- Samudra Hindia Selatan NTT
- Laut Bali
- Selat Lombok Bagian Utara
- Perairan Utara Kep. Talaud
- Perairan Raja Ampat Bagian Utara
- Perairan Manokwari
- Perairan Biak
- Teluk Cendrawasih
- Perairan Sarmi - Jayapura
- Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua
- Laut Arafuru Bagian Timur
Saran Keselamatan
Saran keselamatan pelayaran bagi perahu dan kapal saat gelombang tinggi:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m);
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m);
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m);
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Bagi masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi harus tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Peringatan Dini Gelombang Tinggi