News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Besok, Rabu 3 Januari 2024, BMKG: 31 Wilayah Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi cuaca ekstrem - Berikut peringatan dini cuaca ekstrem BMKG, 3 Januari 2024, besok 31 wilayah berpotensi terjadi cuaca ekstrem hujan lebat, kilat dan angin kencang.

TRIBUNNEWS.COM - Simak peringatan dini cuaca ekstrem dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) besok Rabu, 3 Januari 2024.

Mengutip dari bmkg.go.id, cuaca ekstrem terjadi di beberapa wilayah di Indonesia besok.

Menurut laporan informasi dari BMKG, cuaca ekstrem terjadi di 31 wilayah.

Potensi hujan, kilat, dan disertai angin kencang terjadi di 4 wilayah ini.

Selain itu, di wilayah Nusa Tenggara Barat juga berpotensi terjadi angin kencang.

Sementara di 26 wilayah lainnya berpotensi mengalami hujan lebat, kilat, dan angin kencang.

Ilustrasi cuaca ekstrem (Freepik/wirestock)

Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: 26 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat pada Rabu, 3 Januari 2024

Pemicu Cuaca Ekstrem

Sirkulasi Siklonik terpantau di Samudera Hindia barat Aceh, Perairan utara Kalimantan Barat, Laut Jawa utara Jawa Timur dan Perairan utara Papua Barat.

Kondisi inilah yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Samudera Hindia barat Aceh hingga Perairan barat Aceh, Selat Malaka hingga Aceh, Pesisir barat Sumatera Barat hingga Sumatera Utara, Laut China Selatan hingga Laut Natuna, Laut Natuna hingga kalimantan Barat, Samudera Hindia barat Bengkulu hingga Sumatera Selatan, Selat Karimata hingga Kalimantan Tengah, Laut Jawa hingga Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur hingga Selat Makassara, Maluku Utara, Papua bagian tengah.

Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang dari Samudera Hindia barat daya Lampung hingga Bengkulu, Laut Filipina hingga Laut Sulawesi.

Sedangkan daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau berada di Selat Makassar hingga Laut Bali, Selat Harimata hingga Kalimantan Selatan.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik, dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.

Baca juga: BMKG: Gempa di Jepang Tidak Akan Picu Tsunami di Indonesia

Wilayah yang berpotensi angin kencang:

- Nusa Tenggara Barat

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini