Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Sumatera Utara (IKA USU) menetapkan Tujuh Martogi Siahaan sebagai ketua umum yang baru di acara pelantikan dan rapat kerja pengurus baru IKA USU Wilayah Jakarta sekaligus pengurus pusat IKA USU periode 2023-2027 di Jakarta, Sabtu, 20 Januari 2024.

"Kami sangat bersyukur, roda organisasi alumni IKA USU Jakarta bisa kembali berjalan setelah Pengurus Pusat melantik kami secara sah sebagai Pengurus Wilayah IKA USU Jakarta. Setelah pelantikan kami langsung melakukan Rapat Kerja Pengurus, untuk menghasilkan program-program yang mengangkat nama almamater kami dan pastinya bisa bermanfaat bagi para stake holder," ujar Tujuh Martogi Siahaan.

Tujuh Martogi Siahaan boleh dibilang salah satu sosok alumni USU yang berhasil di jenjang karier. Saat ini dia menduduki posisi puncak di salah satu perusahaan grup Astra International, dengan menjadi direktur di PT Astra Otoparts.

Sebelumnya, dia menjadi direktur Auto2000, jaringan penjualan ritel mobil-mobil Toyota milik Astra.

Kepengurusan IKA USU Jakarta Periode 2023-2024 terbilang cukup gemuk, terdiri dari 150 orang alumni USU Medan dari berbagai latar belakang profesi dan jenjang pendidikan, dari mulai jenjang alumni lulusan Diploma (D3), Strata 1 (S1), Alumni Pasca Sarjana jenjang S2 hingga S3.

Baca juga: Ikatan Alumni Teknik Unika Atma Jaya Kolaborasi Dengan LPDB Dukung Potensi Usaha Kecil Dan Menengah

Martogi menjelaskan, besarnya komposisi kepengurusan periode ini menjadi tantangan tersendiri baginya sebagai nakhoda PW IKA USU Jakarta Periode mutakhir ini, namun menurutnya tantangan tersebut juga memberikan sebuah peluang bagi Alumni, Mahasiswa, bahkan Institusi USU sendiri.

Karena itu, program-program kerja yang akan dijalankan nanti diharapkan memberikan dampak signifikan bagi para stake holder, baik alumni, almamater, masyarakat dan bangsa.

"Program prioritas kita ke depan adalah membangun sinergi antar-alumni dan hubungan antar-generasi alumni USU, yang senior dengan yang junior dan dengan yang sudah rising," ungkap Martogi usai acara pelantikan.

Dia mengatakan, alumni-alumni USU yang lebih senior membutuhkan silaturahmi dan membutuhkan ruang untuk memberi kontribusi ke kampus dan masyarakat.

"Kita bisa memediasi ini agar mereka bisa lebih dikenal oleh kampus. Sementara untuk alumni junior kita fasilitasi agar bisa memasuki dunia kerja," imbuhnya.

Dia mengatakan, IKA USU wilayah Jakarta ini unik. "Seperti misalnya banyak dari mereka yang kuliahnya di USU tapi tinggalnya di Jakarta. Kita upayakan sinergikan kekuatan-kekuatan ini agar agar memberi nilai ke kampus," ungkapnya.

Sekretaris IKA USU Wilayah Jakarta Ir. M. Taufik Syahbuddin menambahkan, pengurus baru akan segera mendata potensi-potensi alumni USU yang ada di Jakarta dan sekitarnya.

"Selanjutnya kita akan selenggarakan sharing session dan sharing experience dengan alumni yang telah sukses, karena apa yang kita alami di dunia kerja kadang tidak sampai (diajarkan) ke kampus. Kita bisa juga berkesempatan memberikan kuliah umum di kampus agar mahasiswa USU sudah siap saat mereka masuki dunia kerja," ungkapnya.