News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imlek 2024

Deretan Makanan Khas Imlek: Kue Keranjang, Ikan hingga Udang

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KUE KERANJANG - Pekerja menata kue keranjang di rumah produksi kue keranjang di Jalan Sadewo Atas, Kampung Sawah, Tanjungkarang Timur, Senin (8/2/2021).

TRIBUNNEWS.COM - Tahun Baru China atau Imlek biasanya dimeriahkan dengan berbagai hidangan.

Beberapa hidangan dipercaya membawa keberuntungan.

Simbolisme keberuntungan dari makanan tradisional Tahun Baru Imlek ini didasarkan pada pengucapan atau penampilannya.

Misalnya, dumpling atau pangsit China yang dibentuk agar terlihat mirip seperti batangan perak China.

Selain itu, persiapan dan cara penyajian serta cara makan sangat berarti.

Berikut tujuh makanan khas Imlek, dirangkum dari chinahighlights.com:

1. Kue Keranjang atau Kue Beras Ketan - Kemakmuran

Kue Keranjang Imlek (ditasoehardi.blogspot.co.id)

Dalam bahasa Tionghoa, kue beras ketan terdengar seperti artinya "semakin tinggi dari tahun ke tahun".

Dalam benak orang Tionghoa, semakin tinggi Anda, semakin makmur bisnis Anda berarti peningkatan umum dalam hidup.

Bahan utama niangao adalah ketan, gula, chestnut, kurma Cina, dan daun teratai.

2. Dumpling - Kekayaan

Baca juga: Kue Keranjang Imlek atau Nian Gao: Filosofi, Nama Lain dan Maknanya

Dumpling (The Kitchn)

Hidangan ini juga merupakan hidangan tradisional yang dimakan pada malam Tahun Baru Imlek, sangat populer di Tiongkok, terutama di Tiongkok Utara.

Legenda mengatakan, semakin banyak kue yang Anda makan selama perayaan Tahun Baru, semakin banyak uang yang dapat Anda hasilkan di Tahun Baru.

3. Mi Panjang Umur - Kebahagiaan dan Umur Panjang

Hidangan ini digoreng dan disajikan di atas piring, atau direbus dan disajikan dalam mangkuk yang diisi kaldu.

Mi panjang umur melambangkan keinginan untuk berumur panjang.

4. Ikan - Peningkatan Kemakmuran

Dalam bahasa Cina, "ikan" atau "yu/yoo" terdengar seperti "surplus".

Ikan adalah hidangan Tahun Baru Imlek tradisional pada menu makan malam Tahun Baru Imlek.

Orang Tionghoa selalu ingin memiliki surplus di akhir tahun, karena mereka berpikir jika mereka telah berhasil menabung di akhir tahun, maka mereka dapat menghasilkan lebih banyak di tahun berikutnya.

Ikan bisa dimasak dengan berbagai cara, seperti direbus, dikukus, dan direbus.

Hidangan ikan China yang paling terkenal termasuk weever kukus, ikan West Lake dengan acar kubis dan cabai, ikan kukus dengan saus cuka, dan ikan rebus dengan kaldu pedas.

5. Spring Rolls/Lumpia - Kekayaan

Lumpia (Sajian Sedap)

Dinamakan spring rolls karena dimakan secara tradisional selama Festival Musim Semi.

Spring rolls atau lumpia adalah hidangan dim sum dari gulungan berbentuk silinder yang diisi sayuran, daging, atau sesuatu yang manis.

Isian dibungkus menggunakan pembungkus adonan tipis, lalu digoreng hingga lumpia berwarna kuning keemasan.

6. Udang - Kebahagiaan

Udang (SajianSedap)

Udang adalah hidangan Tahun Baru Imlek yang populer di kalangan masyarakat Kanton.

Udang mewakili 'keaktifan', serta 'kebahagiaan' dan 'keberuntungan', karena kata Kanton untuk udang, "ha", terdengar seperti tawa.

7. Buah Keberuntungan - Kepenuhan dan Kekayaan

Jeruk keprok (Sputnik/Michael Mordasov)

Buah-buahan tertentu dimakan selama periode Tahun Baru China, seperti jeruk keprok dan pomelo.

Buah ini dipilih karena bulat dan berwarna emas, melambangkan kepenuhan dan kekayaan.

Mengonsumsi jeruk dianggap membawa kemakmuran terus menerus.

Semakin banyak Anda makan, semakin banyak kekayaan yang akan dihasilkan.

(Tribunnews.com, Widya)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini