Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Korlantas Polri mengatakan kondisi jalur mudik Lebaran 2024 sudah cukup baik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445H.
Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso mengatakan, pihaknya bersama stakeholder terkait terus melakukan pengoptimalan jalur agar masyarakat bisa mudik dengan nyaman.
"Kesiapan (jalur mudik) dari dinas terkait sudah 98 persen sudah oke, dari mulai kondisi jalan baik itu jalan tol, maupun non-tol, hingga arteri," kata Slamet dalam diskusi di DPR RI, Jakarta, Kamis (21/3/2024).
Selain itu, kata Slamet, tempat sarana dan prasarana khususnya di pelabuhan-pelabuhan yang menjadi tempat penyeberangan pemudik juga dalam pengoptimalan.
Namun secara umum, Slamet mengatakan pihaknya bersama stakeholder terkait lainnya sudah siap dalam melayani dan memberi rasa aman kepada para pemudik nantinya.
"Termasuk pelabuhan, mulai dari pelabuhan Merak, Bakauheni, Gilimanuk, Ketapang itu juga sudah siap," jelasnya.
Baca juga: Daftar Tol yang Berlakukan Tarif Gratis di Mudik Lebaran 2024: Ada Tol Solo-Jogja, Japek II Selatan
Dalam hal ini, Polri akan melakukan sejumlah pengamanan selama arus mudik-arus balik Lebaran 2024 melalui Operasi Ketupat yang digelar selama 13 hari mulai 4-16 April 2024 mendatang.
Nantinya, akan ada ratusan ribu personel gabungan yang akan dilibatkan dalam operasi arus mudik dan arus balik Lebaran 2024.
"Jumlah personel yang terlibat sebanyak 145.161 orang diantaranya, Polri sebanyak 76.192 personel dan instansi terkait sebanyak 68.969 personel," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya, Rabu (20/3/2024).
Trunoyudo mengatakan pihaknya bersama stakeholder terkait juga sudah memetakan pergerakan pemudik pada tahun ini.
Hasil pemetaan, diperkirakan akan ada hampir 200 juta masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran 2024.
"Potensi pergerakan masyarakat yang akan melaksanakan mudik lebaran 2024 yaitu sebesar 71,7 Persen atau sebanyak 193,6 juta orang," ucapnya.
Baca juga: Siap-siap! Titik Kemacetan Mudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bertambah hingga Terjadi Bottelneck
Di samping itu, Trunoyudo mengatakan dalam operasi tersebut juga akan melakukan pengamanan di sejumlah tempat ibadah hingga pariwisata.
"Polri melakukan obyek pengamanan di beberapa lokasi," ucapnya.
Dia merinci pengamanan masjid ada di 68.611 lokasi, terminal sebanyak 1.054 lokasi, pelabuhan sebanyak 792 lokasi, bandara sebanyak 317 lokasi, stasiun kereta api sebanyak 414 lokasi, pasar atau pusat belanja sebanyak 4.398 lokasi, dan obyek wisata sebanyak 5.165.