News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2024

1 Warganya Disebut jadi Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek, Kasatlantas Polres Kudus: Tidak Ada

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas gabungan membersihkan lokasi kejadian kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Karawang, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Kecelakaan yang terjadi di jalur contraflow tersebut melibatkan dua minibus dan sebuah bus yang mengakibatkan 9 orang tewas dan 2 orang luka berat. Kasatlantas Polres Kudus, AKP I Putu Asti Hermawan Santosa, mengatakan tidak ada warga Kudus yang menjadi korban kecelakaan di Tol Cikampek.

Lalu, lima warga Ciamis, Jawa Barat bernama Ukar Karmana (56), Zihan Windiansyah (26), Sendi Handian (19), Rizky Prastya (22), dan Muhamad Nurzaky (22).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menyatakan identifikasi jenazah dilakukan dengan mengambil sampel jaringan tubuh keluarga untuk dicocokkan.

"Kita sedang melakukan upaya untuk mendapatkan ciri-ciri dari korban yang meninggal."

"Karena memang kondisi lukanya cukup berat sehingga tentunya perlu dilakukan langkah-langkah post mortem dan dari 12 jenazah terdiri dari 7 laki-laki dan 5 wanita," paparnya.

Kronologi kecelakaan

Kecelakaan maut yang terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek terjadi pada Senin kemarin mengakibatkan adanya sejumlah korban jiwa dan luka-luka.

Berdasarkan pengakuan sopir Bus Primajasa, Heri, kejadian bermula ketika bus Primajasa yang dikemudikan Heri melaju dari arah Bandung menuju Jakarta.

Setibanya di KM 58, Heri kaget tiba-tiba ada kendaraan Gran Max di jalur contraflow.

Kecelakaan pun tak terhindarkan, Gran Max menabrak bagian depan Bus Primajasa.

"Terus tiba-tiba ada Gran Max menghindari dan menabrak bagian depan keluar dari jalur contraflow," katanya di lokasi kejadian, Senin.

Ketika itu, Heri langsung menghindar ke arah kiri dan menabrak kendaraan lainnya.

"Saya coba menghindari ke kiri, lalu bagian belakang seperti ada kendaraan lain juga dan menabrak bagian kiri," katanya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast, mengatakan kecelakaan itu diduga terjadi saat mobil Gran Max yang berada di jalur contraflow arah Cikampek mengalami masalah.

Lantas, mobil tersebut berupaya menepi di bahu jalan kanan di jalur B yang mengarah ke Jakarta.

Namun, ketika hendak menepi, sebuah bus dari arah Cikampek melaju dan tak bisa menghindari tabrakan dengan mobil Gran Max tersebut.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini