Setelah itu ia melanjutkan pendidikannya ke Pesantren Daruz Zahra, Tarim, Hadramaut, Yaman dan lulus pada 1998.
Dilansir dari Tribunnews Wiki, Halimah Alaydrus juga sempat mengajar di Daruz Zahra Hadramaut Yaman.
Namun, setelah itu ia kembali ke Indonesia.
Baca juga: Profil Windy Saraswati, Penyanyi yang Dinikahi Gitaris Boomerang, Ternyata Anak Bassist Koes Plus
Meski telah kembali ke Indonesia ia tetap menjadi pengajar di berbagai majelis di dalam negeri maupun mancanegara seperti Jakarta, Kuala Lumpur, Singapore, Oman, Australia, Mesir.
Bahkan, tak jarang ia dipanggil menjadi pembicara di berbagai seminar di Indonesia dan Mancanegara.
Selain itu, ia juga kerap berdakwah di media online seperti Instagram, TikTok, dan Youtube.
Tidak hanya itu, Ustadzah Halimah Alaydrus juga menjadi penulis buku.
Beberapa buku yang telah terbit di antaranya adalah Bidadari Bumi, Tutur Hati, Pilar Cahaya, dan Muhasabah Cinta.
Baca juga: 7 Potret Cantik Zara, Putri Ridwan Kamil yang Disorot karena Umumkan Ubah Penampilan
Buku
Berikut ini kumpulan buku yang telah ditulis oleh Ustadzah Halimah Alaydrus.
1. Bidadari Bumi (Kisah 9 wanita shalehah)
2. Tutur Hati (Kumpulan tulisan dari Blog, Twitter dan Facebook)
3. Pilar Cahaya - Kisah 4 sahabat Nabi SAW yang pertama masuk Isla m
4. Muhasabah Cinta (Kisah dan nasihat tentang pernikahan)
5. Akhlak Kita (terjemahan Khuluquna karya Al Habib Umar bin Hafidz)
6. Wahai anakku (terjemahan Ayyuhal Walad karya Imam Al Ghazali)
7. Bidadari Bumi 2 (9 Kisah wanita shalehah)
8 Kata Kita (Kumpulan catatan penerang jiwa)
(Tribunnews.com/Bangkit N/Tribunnews Wiki)