Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Peran perbankan dinilai dapat mendorong pertumbuhan seni dan budaya di daerah. Misalnya, dengan menjadi mitra dalam penyelenggaraan acara yang diisi oleh kegiatan kesenian dan kebudaaan.
Contohnya dapat dilihat lewat perayaan Adeging Mangkunegaran-267 oleh Pura Mangkunegaran di Solo, Jawa Tengah. Acara tersebut mencakup rangkaian program istimewa, seperti Royal Dinner, Laras Hati, MakaN-MakaN, dan Mangkunegaran Run in Solo.
PermataBank yang menjadi mitra dalam penyelenggaraann disebut memberikan nilai tambah bagi nasabah, melalui dukungan pertumbuhan seni, budaya, olahraga, kuliner dan musik.
Baca juga: Kenduri Budaya ke-31 di Jogja, Teguh Haryono: DBN Mengerucutkannya Menjadi Platform Kebudayaan
Direktur Utama PermataBank Meliza M. Rusli mengatakan, tujuan Pura Mangkunegaran sejalan dengan komitmen pihaknya untuk mendukung pertumbuhan seni budaya, olahraga, kuliner dan musik.
"Melalui dedikasi kami terhadap keunggulan, inovasi dan pelayanan, sesuai dengan visi kami untuk menjadi bank pilihan dengan memberikan nilai bermakna, maka kami terus memberikan kontribusi secara berkelanjutan untuk mendorong perekonomian Indonesia," ujarnya lewat keterangannya, Rabu (8/5/2024).
Adeging Mangkunegaran-267 menghadirkan ragam kegiatan yang berkontribusi pada perekonomian dan gaya hidup bagi masyarakat Solo. Festival kuliner MakaN-MakaN diikuti oleh 80 UMKM kuliner lokal, menarik lebih dari 15.000 pengunjung selama 2 hari acara.
"Pengunjung festival juga menikmati kehadiran booth PermataBank yang menyediakan layanan pembukaan tabungan PermataME, serta berbagai fasilitas, seperti free charging station, es krim gratis, hadiah menarik dari claw machine, serta tebus murah minuman dingin seharga Rp100 dengan QR Pay PermataMobile X," imbuhnya.
Royal Dinner yang diadakan pada tanggal 27 April malam hari, dihadiri oleh tamu kehormatan dari Pura Mangkunegaran dan perwakilan PermataBank yang bertujuan untuk memberikan pengalaman mengetahui lebih dalam tradisi dan budaya seni Surakarta.
Acara tersebut dimeriahkan dengan pembacaan Serat Wedhatama oleh Atiqah Hasiholan, pertunjukkan tarian tradisional dua budaya dari Panti Budhoyo Mangkunegaran (Indonesia) dan Chulalongkorn University (Thailand), serta penampilan tembang dari Endah Laras.
Mangkunegaran Run in Solo menarik lebih dari 3.200 pelari dari berbagai wilayah di Indonesia dan mancanegara untuk berpartisipasi dalam tiga kategori perlombaan: 21K (half marathon), 10K, dan 5K.
"Sepanjang jalur lari, para pelari dimanjakan dengan titik-titik historis dan penuh nilai budaya di sekitar Solo, dilengkapi dengan cheering squad dan water station yang tersebar sepanjang garis start sampai finish," tambahnya.
Adeging Mangkunegaran merupakan rangkaian perayaan hari ulang tahun Puri Mangkunegaran yang berfokus pada kegiatan budaya, musik, dan olahraga. Tahun ini selain bekerja sama dengan PermataBank, Pura Mangkunegaran juga merangkul Katadata Indonesia dan Yayasan DNC.