TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto diwacanakan menambah nomenklatur kementerian menjadi 40.
Jumlah tersebut lebih banyak dimana saat ini pemerintahan Jokowi-Maruf jumlah kementeriannya hanya 34.
Baca juga: 3 Orang Dekat Jokowi yang Potensial Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Saja Mereka?
Selain kader partai politik, menteri yang mengisi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran juga berasal dari kalangan profesional.
Lalu siapa sajakah menteri dari kalangan profesional yang berpotensi dipilih lagi?
1. Erick Thohir
Erick Thohir merupakan Menteri BUMN di kabinet Jokowi-Maruf yang berasal dari kalangan profesional.
Erick Thohir dilantik sebagai Menteri BUMN pada 23 Oktober 2019 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 113/P Tahun 2019 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024.
Bukan tidak mungkin Erick Thohir kembali terpilih sebagai menteri di kabinet Prabowo-Gibran.
Apalagi, pria yang menjabat sebagai Ketua Umum PSSI itu pun sempat menyatakan secara resmi mendukung Prabowo di Pilpres 2024.
Sebelum menjadi menteri, pria kelahiran Jakarta, 30 Mei 1970 itu dikenal sebagai pengusaha yang memiliki passion di bidang media dan olahraga.
Ia juga dikenal sebagai pemimpin sekaligus pemilik sejumlah perusahaan media dan klub olahraga, serta terlibat aktif dalam pembinaan olahraga.
Baca juga: Pengamat Duga Penambahan Jumlah Menteri di Kabinet Prabowo untuk Kepentingan Politik Akomodatif
2. Sri Mulyani
Bicara perekonomian Indonesia, sosok Menteri Keuangan Sri Mulyani tentu tidak dapat dipisahkan.
Mulai dari era presiden SBY hingga Jokowi, nama Sri Mulyani selalu mengisi pos kementerian keuangan.
Dengan pengalaman yang mumpuni bukan tidak mungkin Sri Mulyani bakal kembali pos menteri keuangan di Kabinet Prabowo-Gibran.
Diketahui, wanita kelahiran 26 Agustus 1962 itu menjabat Menteri Keuangan sejak tahun 2005.