Akibatnya, lanjut Sutrisno, jari korban terputus karena sabetan senjata tajam tersebut.
"Iya, itu ada yang putus jarinya, tapi kemarin kita ke rumah sakit, Kapolres semua dan sekarang udah dioperasi, sekarang korbannya udah pulang dan pemulihan," jelasnya.
Atas kejadian tersebut, korban juga kehilangan sepeda motor hingga handphonenya yang diambil oleh pelaku.
Adapun lima orang yang ditangkap dalam kasus ini yakni tiga di antaranya pelaku utama berinisial PN, AY dan MS.
Sedangkan dua orang lainnya berinisial C dan W yang berperan sebagai penjual hingga pembeli atau penadah barang curian.
Namun, PN harus meregang nyawa setelah ditembak mati polisi karena melawan saat ditangkap. Sementara tersangka AY dan MS ditembak di kaki.