TRIBUNNEWS.COM - Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) memiliki sebuah layanan yang memudahkan warga mengetahui kebenaran suatu informasi.
Diketahui, Mafindo merupakan organisasi kemasyarakatan yang bertujuan menyosialisasikan bahaya informasi bohong (hoaks) dan menciptakan imunitas terhadap hoaks di masyarakat Indonesia.
Mafindo memiliki layanan bernama Kalimasada.
Layanan berbentuk chatbot pada Aplikasi WhatsApp ini juga sebagai langkah Mafindo untuk memberikan literasi digital terkait hoaks.
Apalagi di tengah maraknya hoaks atau informasi bohong.
Menurut Anggota Utama Mafindo Soloraya, Niken Satyawati, layanan Kalimasada pun membantu masyarakat mencari kebenaran informasi yang diterima.
"Kami punya Kaliamasada, sebuah chatbot nomor WA yang terhubung sama database-nya Mafindo, nomor mesin. Nah, siapapun bisa mengakses nomor ini (Kalimasada)."
"Dengan menggunakan kata kunci tertentu maka langsung bisa menelusuri informasi secara mandiri," katanya ketika menjadi narasumber dalam acara Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Solo (PWI) Surakarta, Jumat (24/5/2025).
Baca juga: UKW PWI Solo Cetak Rekor Baru: 100 Persen Wartawan Lulus Kompeten & Sertifikat Tercepat
Niken menyebut, sampai saat ini sudah banyak masyarakat yang menggunakan layanan Chatbot Kalimasada, khususnya para lanjut usia (lansia).
Sebab, penggunaan Chatbot Kalimasada ini juga memudahkan para lansia menelusuri informasi yang tidak benar.
"Bapak ibu lansia seneng banget kalau dikasih Kalimasada karena mereka sering mencoba dengan kata kunci kata kunci."
"Kayak gini (sambil menunjukkan chatbot) ini nanti lebih mudah dan efektif bagi para lansia, karena mungkin kadang masih asing dengan Google tapi kalau WA mereka menggunakan," terang Dosen Universitas Muhammadiyah Karanganyar itu, di Hotel Alila, Solo.
Nah, bagi para lansia tak perlu khawatir, layanan tersebut mudah diakses. Warga cukup menggunakan Aplikasi WhastApp dan menyampaikan pesan ke nomor layanan Kalimasada.
Adapun untuk informasi nomor Kalimasada ini, yakni 085921600500.