TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah akan menggelar sidang isbat awal Zulhijah 1445 H pada Jumat, 7 Juni 2024.
"Sidang Isbat ini penting untuk selalu kita laksanakan, karena masyarakat menunggu pengumuman resmi dari pemerintah," ujar Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin dalam Rapat Persiapan Sidang Isbat Awal Zulhijah 1445 H, Selasa (28/5/2024).
Nantinya, sidang isbat akan dimulai dengan seminar hybrid terkait kriteria penetapan awal bulan Hijriyah.
Kemudian setelah maghrib, akan dilaksanakan sidang isbat secara tertutup.
Setelah itu, hasil sidang isbat akan diumumkan melalui konferensi pers penetapan awal Zulhijah.
Sementara itu, berdasarkan kalender Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama, Idul Adha 1445 jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Ketetapan tersebut senada dengan SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024.
Dalam SKB tertulis bahwa 17 Juni 2024 merupakan hari libur nasional untuk merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 H.
Meski demikian, penetapan resmi Hari Raya Idul Adha 2024 oleh pemerintah tetap harus menunggu hasil sidang isbat yang digelar Kemenag.
Idul Adha 2024 Muhammadiyah
Adapun Muhammadiyah telah menetapkan 1 Zulhijah 1445 H jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024.
Artinya, Idul Adha yang diperingati setiap 10 Zulhijah akan jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Baca juga: Jelang Idul Adha, Dirut Bulog Ungkap Stok Beras Ada di Angka 1,8 Juta Ton
Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhamad Sayuti mengatakan, penetapan awal Zulhijah 1445 H dilakukan berdasarkan perhitungan yang disebut Hisab Hakiki Wujudul Hilal.
“Berpegang teguh pada kriteria tersebut, Muhammadiyah menetapkan bahwa awal Zulhijah 1445 H akan jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024."
"Keputusan ini telah disampaikan untuk memastikan umat Islam dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk melaksanakan amalan-amalan khusus yang terdapat dalam bulan yang mulia ini,” jelas Sayuti, Rabu (1/5/2024).
(Tribunnews.com, Widya)