TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini gelombang tinggi besok, Sabtu (8/6/2024).
Peringatan dini gelombang tinggi berikut ini berlaku hingga tanggal 9 Juni 2024 pukul 07.00 WIB.
Dikutip dari laman maritim.bmkg.go.id, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Tenggara - Selatan dengan kecepatan angin berkisar 4 - 15 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 8 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Sawu bagian selatan, Perairan Pulau Buru, Laut Banda bagian Barat, Laut Arafuru Selatan Merauke.
Selengkapnya, inilah kondisi laut di beberapa perairan Indonesia pada Sabtu (8/6/2024).
Area Perairan Bergelombang Tinggi (2,50 - 4,0 Meter)
- Samudra Hindia Selatan Banten
- Samudra Hindia Selatan Jawa Barat
Area Perairan Bergelombang Sedang (1,25 - 2,50 Meter)
- Perairan Utara Sabang
Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: Jatim hingga Bali Berpotensi Hujan Lebat pada Sabtu, 8 Juni 2024
- Perairan Barat Aceh Hingga Kep.mentawai
- Perairan P. Enggano - Bengkulu
- Perairan Barat Lampung
- Samudra Hindia Barat Aceh Hingga Kep. Mentawai
- Selat Sunda Bagain Selatan
- Perairan Selatan Banten Hingga P. Sumba
- Selat Bali - Lombok - Alas - Sape Bagian Selatan
- Laut Sawu
- Selat Sumba
- Perairan Kupang - P. Rote
- Samudra Hindia Selatan Bali Hingga NTT
- Laut Flores Bagian Timur
- Perairan Manui – Kendari
- Perairan Kep. Wakatobi
- Laut Seram Bagian Timur
- Perairan P.buru - Ambon - P. Seram
- Laut Banda
- Perairan Kep. Tanimbar
- Perairan Kep. Kai - Aru
- Laut Arafuru Bagian Timur
Baca juga: Cuaca Jabodetabek Besok Sabtu, 8 Juni 2024, BMKG: DKI Jakarta, Bogor, hingga Bekasi Berpotensi Cerah
Saran Keselamatan
Sebagai informasi tambahan, BMKG juga merilis saran keselamatan yang perlu diperhatikan terkait gelombang tinggi.
Perlu diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran berikut ini:
- Perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m);
- Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m);
- Kapal feri (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m);
- Kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diimbau agar tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Latifah)