Ngabalin pun buka suara di tengah publik kini tengah menyorot soal pengangkatan sejumlah orang lingkaran Jokowi itu di kursi Komisaris BUMN.
Ngabalin mengatakan penunjukkan ini tidak bertentangan dengan ketentuan-ketentuan hukum agama maupun hukum negara.
Ngabalin menegaskan publik tidak perlu ragu karena orang-orang yang dipilih menjadi komisaris memiliki kompetensi tinggi.
Seperti Fuad Bawazier yang ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID) itulah yang diharapkan untuk meningkatkan kinerja perseroan tambang.
Ngabalin balik bertanya siapa yang ragu dengan Pak Fuad dengan pengalaman, jam terbangnya.
Baca juga: Isu Perombakan Kabinet Jokowi, Ali Ngabalin: Tidak ada yang Mustahil
"Beliau mantan Dirjen Pajak, mantan Menteri Keuangan Zaman Orde Baru loh. Pernah di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia."
"Atau kemudian penunjukkan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Tbk yang kini diemban Simon Aloysius Mantiri."
"Masa kita ragu dengan teman-teman kita di sana?"
"Nggak usah ragu. Republik ini memang harus memulai sesuatu dengan menyiapkan banyak anak-anak muda yang hebat," tukasnya.
Dia mendorong anak-anak muda agar melihat satu perkara itu secara positive thinking sebab apa yang terjadi pada dirimu berawal dari caramu berpikir.
Baca juga: Ali Ngabalin Sebut Jokowi Akan Balik ke Solo Bikin Mebel Usai Lengser Dari Jabatan Presiden
Berikut daftar orang-orang terdekat Jokowi dan TKN Prabowo-Gibran yang mendapat jabatan di BUMN:
1. Tsamara Amany
Ia diangkat sebagai Staf Khusus V Menteri BUMN sejak Desember 2023.
Hal ini sesuai Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-347/MBU/12/2023 tentang Pengangkatan Staf Khusus V Menteri Badan Usaha Milik Negara.