TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyebutkan ada tiga terobosan penting agar Indonesia mampu mencapai ketahanan pangan dan menjadi lumbung pangan dunia.
Ketiga terobosan itu antara lain; pompanisasi, optimalisasi lahan rawa dan ekstensifikasi atau cetak sawah. Hal ini disampaikan Amran usai memimpin perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Tangerang, Banten pada Kamis (15/8/2024).
Amran menjelaskan, pompanisasi merupakan langkah pertama sekaligus tercepat untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Melalui program itu, masa panen dapat bertambah dari hanya satu kali menjadi tiga kali.
Baca juga: Mentan Amran Pimpin Pelantikan dan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Madya, Berikut Nama-namanya
"Di Jawa itu kurang lebih ada 500-600 ribu hektar yang bisa kita tanam. Di luar Jawa, kita target juga 500-600 ribu hektar. (Dengan demikian) satu juta kita kejar bisa kita pompanisasi," imbuhnya.
"Yang kedua kita opla, optimalisasi lahan rawa yang ada sekarang yaitu lahan-lahan rawa bisa dua sampai tiga kali (panen)," tambahnya.
Terakhir, ia akan melakukan ekstensifikasi atau mencetak sawah baru. Rencana ini mencakup penambahan tiga juta hektar sawah, dengan target satu juta hektar setiap tahunnya yang dimulai pada 2025.
"Kalau ini semua kita lakukan, pompanisasi, opla, cetak sawah, yang di support dengan bibit unggul, kemudian alat mesin pertanian, kami yakin Indonesia akan menjadi lumbung pangan dunia," tegasnya.
Baca juga: Amran Optimistis RI Bisa Wujudkan Swasembada Pangan 3 Tahun ke Depan: Kita Lakukan yang Terbaik