News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil dan Sosok

Profil Budi Arie, Menkominfo Bela 2 Putra Jokowi soal Akun Fufufafa hingga Jet Pribadi

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi melakukan sesi wawancara khusus dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra di Studio Tribun Network, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (9/8/2024). Profil Budi Arie Setiadi yang membela dua putra Presiden Joko Widodo (Jokowi). TRIBUNNEWS/LENDY RAMADHAN

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, membela dua putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akhir-akhir ini menjadi sorotan publik.

Putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, disorot lantaran diduga menjadi pemilik akun Kaskus Fufufafa yang menjadi perbincangan hangat di media sosial (medsos) X (dulu Twitter).

Akun Fufufafa viral lantaran pernah menyerang Presiden terpilih Prabowo Subianto dan keluarganya. Serangan itu terjadi ketika Prabowo masih menjadi lawan politik Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2014 dan 2019.

Namun, Budi Arie mengeklaim akun Fufufafa bukan milik Gibran. Ia menyatakan, selepas dilakukan pengecekan oleh tim Kominfo, akun Fufufafa tersebut dipastikan bukan milik Gibran.

"Nanti diumumin kalau tahu yang punya nanti diumumin. Yang pasti bukan punya Gibran," kata Budi kepada wartawan di Kantor Kominfo, Kamis (12/9/2024).

Meski begitu, dirinya enggan menjelaskan lebih lanjut soal hal tersebut. Budi hanya menyebut saat ini Kominfo tengah mencari pemilik akun Fufufafa.

"Nanti lagi dicari, pasti nanti ketahuan," tutur Budi Arie.

Kemudian, Budi Arie juga membela putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, yang diduga memakai jet pribadi saat pelisiran ke Amerika Serikat (AS). 

Menurutnya, wajar saja apabila Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu memakai jet pribadi ke AS. Pasalnya, sang istri Erina Gudono sedang hamil tua sehingga tidak boleh naik pesawat umum.

"Udahlah istrinya Mas Kaesang itu kan hamil sudah 8 bulan. Kan enggak boleh naik angkutan umum, pesawat umum mana boleh," kata Budi saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024).

Lebih lanjut, ia menyampaikan pemakaian jet pribadi Kaesang bukanlah bentuk gratifikasi. Pasalnya, Kaesang diklaim hanya menumpang jet pribadi milik temannya.

"Lho enggak bisa (dianggap gratifikasi), itu (jet pribadi) temennya kok. Sama kayak saya pinjemin kamu, temen. Bukan pejabat publik Mas Kaesang," ujarnya.

Baca juga: VIDEO PDIP Sindir Budi Arie Bela Kaesang: Menkominfo Bukan Jubir Keluarga Jokowi

Lantas, siapakah sosok Budi Arie Setiadi ini? Bagaimana rekam jejaknya? Berikut profil dari sang Menkominfo.

Profil Budi Arie

Dilansir laman kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id, Budi Arie Setiadi lahir pada 20 April 1969 di Jakarta.

Semasa belia, dirinya menempuh pendidikan di SD Marsudirini Koja, Jakarta.

Lalu, Budi Arie melanjutkan pendidikannya di SMP Marsudirini Koja, Jakarta.

Sedangkan pendidikan SMA-nya ditempuh di Kolose Kanisius Jakarta pada tahun 1988.

Setelah itu, ia diterima di jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia (UI) dan lulus pada tahun 1996.

Lalu studi pasca-sarjana diselesaikannya di Managemen Pembangunan Sosial Universitas Indonesia pada tahun 2006.

Kiprah Budi Arie

Budi Arie Setiadi memulai kiprah aktivismenya sejak menjadi mahasiswa di UI.

Ia pernah memimpin gerakan mahasiswa sebagai Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) FISIP Universitas Indonesia tahun 1994.

Lalu juga sebagai Presidium Senat Mahasiswa UI (1994/1995).

Budi Arie juga pernah aktif mendirikan dan membina Forum Studi Mahasiswa (FSM) UI dan juga Kelompok Pembela Mahasiswa (KPM ) UI.

Ia juga pernah aktif di pers mahasiswa dengan menjadi Redaktur Pelaksana Majalah Suara Mahasiswa UI (1993-1994).

Lebih lanjut, pria berusia 55 tahun itu pernah ikut mengurus Media Indonesia (1994-1996).

Ketika Reformasi 1998, Budi mendirikan surat kabar Bergerak.

Ia juga ikut melahirkan Mingguan Ekonomi Kontan bersama beberapa kawannya.

Di sana, dirinya berkarier sebagai jurnalis Kontan sejak tahun 1996 hingga 2001.

Sementara di bidang politik, Budi Arie pernah menjadi Kepala Balitbang PDI Perjuangan DKI Jakarta (2005-2010).

Lalu, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta.

Kemudian, Budi sempat absen di dunia politik sampai akhirnya mendirikan kelompok relawan Pro Joko Widodo (Projo).

Projo merupakan salah satu organisasi relawan terbesar pendukung Jokowi.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024). (Tribunnews.com/ Igman Ibrahim)

Masuk Pemerintahan Jokowi

Sebelum menjabat sebagai Menkominfo, Budi Arie ditempatkan Presiden Jokowi sebagai wakil menteri.

Alumnus UI itu dilantik sebagai sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) pada 25 Oktober 2019.

Saat itu Budi mendampingi Menteri Abdul Halim Iskandar untuk membangun desa.

Sementara itu, pada Mei 2023, Menkominfo, Johnny G. Plate, ditangkap setelah terlibat kasus korupsi base transceiver station (BTS).

Setelah itu, sosok Budi Arie dilantik Presiden Jokowi sebagai Menkominfo untuk menggantikan Johnny G. Plate pada 17 Juli 2023.

Harta Kekayaan

Berikut jumlah kekayaan Budi Arie Setiadi berdasarkan data dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Wakil Menteri Desa

  • Laporan 18 November 2019: Rp100.614.600.000.
  • Laporan 31 Desember 2020: Rp101.521.852.000.
  • Laporan 31 Desember 2021: Rp102.221.852.000.
  • Laporan 31 Desember 2022: Rp101.018.800.000.

Menkominfo

  • Laporan 31 Desember 2023: Rp102.117.900.000.

(Tribunnews.com/Deni/Igman/Nitis)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini