News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Munaslub Kadin

DPR Minta Kisruh Kadin Segera Diselesaikan, Singgung Dampak Buruk Bagi Iklim Dunia Usaha

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi XI DPR RI Melchias Markus Mekeng.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR RI Melchias Markus Mekeng meminta kisruh yang terjadi dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia segera diselesaikan.

Pasalnya, kekacauan yang terjadi di tubuh Kadin akan berdampak buruk bagi iklim dunia usaha.

Ia mengatakan dunia usaha di Indonesia sedang mengalami tekanan buntut daya beli masyarakat yang semakin menurun.

Selain itu, ketidakpastian global juga membuat dunia usaha Indonesia harus bisa bersaing.

Karena itu, dia berharap agar kedua belah pihak duduk bersama untuk menyelesaikan masalah yang terjadi di internal Kadin agar tidak mengganggu dunia usaha.

“Saya sih berharap kedua belah pihak itu duduk bersama untuk merekatkan, secara umur kan berteman, mestinya bisa duduk bersama untuk menyelesaikan masalah ini,” kata Mekeng kepada wartawan, Rabu (18/9/2024).

Baca juga: Menkumham Sebut Keabsahan Ketua Umum Kadin Berada di Tangan Presiden Melalui Keppres

Politikus Partai Golkar itu menyampaikan masalah yang dialami Kadin tidak terlepas karena pucuk pimpinannya masuk ke dalam politik praktis.

Dia pun menyayangkan persoalan itu karena membuat dunia usaha semakin memburuk.

Mekeng menjelaskan hal itu dapat terlihat dari mulai banyaknya PHK dalam industri tekstil.

“Jangan bicara siapa benar siapa salah, karena memang juga dunia usaha sudah masuk ke dalam politik begini jadinya, harusnya dia netral. Ini kan sebetulnya dampak dari Pilpres kemarin,” katanya.

Baca juga: Aktivis Buruh Sayangkan Kisruh Kadin, Agenda Ekonomi Terganggu

Lebih lanjut, Mekeng meminta agar para petinggi di Kadin turun tangan menyelesaikan masalah ini dan menyatukan kembali Kadin agar dunia usaha kembali bangkit dan Kadin fokus pada pengembangan dunia usaha.

“Jadi menurut hemat saya, sekarang sudahlah enggak usah ada ribut-ribut dan itu memakan energi, kalau sampai harus berproses ke pengadilan itu kan menjadi melelahkan dan dunia usaha jadi terbelah-belah,” ucapnya.

“Para senior yang ada ini duduk bersama, menyelesaikan kedua masalah yang ada ini supaya tidak berdampak luas pada kadin-kadin di daerah, dan di mata internasional kurang elok,” tutupnya.

Sekadar informasi, Kadin mengalami kisruh setelah digelar Munaslub yang digelar di St Regis, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 14 September 2024.

Munaslub yang digelar secara tiba-tiba tersebut memilih Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum.

Munaslub tersebut ditolak Arsjad Rasjid yang merupakan Ketua Umum periode 2021-2026.

Ia menilai Munaslub tersebut tidak sah dan melanggar AD/ART.

Pihak Arsjad Rasjidpun mempertimbangkan untuk mengajukan upaya hukum terkait adanya Munaslub tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini