TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar mendapat apresiasi dari Anggota Dewan Pertimbangan (DPA) Presiden Agung Laksono tentang komitmen menurunkan harga obat lebih murah dari luar negeri.

Seperti diketahui, Kepala BPOM Taruna Ikrar bertamu ke Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Agung Laksono hari ini.

Baca juga: BPOM Batasi Penggunaan Gula dan Garam Pada Makanan, Kemenkop Antisipasi Dampaknya Pada Usaha Kecil

"Selain harga obat, Taruna Ikrar juga mempercepat proses perizinan di BPOM sesuai standar yang ketat. Dan bagaimana kerja kongkret Taruna Ikrar tentang kadar gula garam lemak (GGL) dalam label makanan kemasan agar masyarakat Indonesia sehat dan terlindungi," ujar Agung laksono, Senin (23/9/2024). 

Dalam sambutan Taruna menyampaikan BPOM memiliki beberapa fungsi, di antaranya: 

 
Mengawasi dan mengatur obat, makanan, kosmetik, dan produk kesehatan lainnya yang beredar di pasar Indonesia. Fungsi lainnya, yaitu melindungi masyarakat dari bahaya yang mungkin timbul akibat konsumsi produk-produk tersebut 
 
Terakhir, menyelenggarakan tugas pemerintahan di bidang pengawasan obat dan makanan.

"Semua ini sangat erat hubungannya menjaga ketahanan nasional melalui makanan, minuman dan obat," ujar Taruna Ikrar yang merupakan salah satu ilmuwan dunia yang sudah terpublish di Nature.