News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kaesang Terjun ke Politik

VIDEO Saat Kaesang Pakai Rompi 'Putra Mulyono' PDIP Langsung Sindir Soal Jet Pribadi

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Srihandriatmo Malau
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Djarot Saiful Hidayat merespons Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mengenakan rompi "Putra Mulyono" saat blusukan di Desa Daru, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (24/9/2024).

Mulyono merupakan nama kecil Presiden Jokowi yang diberikan saat lahir di Surakarta pada tahun 1961 silam. Karena sering sakit-sakitan, Mulyono diganti namanya menjadi Joko Widodo yang kemudian saat ini menjadi Presiden RI. 

Kaesang blusukan sembari bagi-bagi susu dan buku ke anak-anak.

Selain membagikan susu dan buku tulis bertuliskan 'rajin belajar dan membaca adalah jalan ninjaku',

Ia juga sempat berkeliling melihat-lihat kondisi rumah warga.

Saat blusukan tersebut Kaesang tampak mengenakan kaos yang dibalut rompi hitam.

Kemudian di bagian punggung rompi Kaesang terlihat siluet yang mirip Jokowi serta tulisan 'Putra Mulyono'.

Ketua DPP PSI, Cheryl Tanzil mengatakan pihaknya tak mengetahui informasi soal rompi tersebut.

Cheryl menyatakan Kaesang tiba-tiba saja menggunakan rompi tersebut.

Saat blusukan, putra bungsu Jokowi itu merupakan satu-satunya orang yang mengenakan rompi "Putra Mulyono".

Sementara  para elite PSI yang mendampingi suami Erina Gudono itu memakai rompi "Circle K" berwarna merah yang merupakan ciri khas PSI.

Ketika ditanya alasannya mengenakan rompi "Putra Mulyono", Kaesang enggan memberikan komentar.

Respons PDIP
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat turut merespons soal penggunaan 'Rompi Mulyono'.

Djarot menilai rompi yang digunakan Kaesang tak lebih dari mode.

Kemudian Djarot justru bertanya siapa Mulyono dan apakah Kaesang merupakan putra Mulyono.

"Jadi kayak gitu kan mode bagi dia, Mulyono tuh sopo, tanya ke Kaesang memang dia anak Mulyono atau bukan," kata Djarot di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/9/2024).

Lalu Djarot langsung menyinggung kasus dugaan gratifikasi terkait penggunaan jet pribadi oleh Kaesang dan istrinya saat pergi ke Amerika Serikat (AS),

Djarot pun meminta Kaesang menjelaskan secara rinci terkait dalih nebeng teman terkait penggunaan jet pribadi tersebut.

Kaesang mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta Selatan, Selasa (17/9/2024) lalu.

Tujuannya untuk melakukan klarifikasi penggunaan jet pribadi saat bepergian ke AS  bersama istrinya.

Usai menghadap KPK, Kaesang mengaku sebatas "nebeng" temannya menggunakan jet pribadi ke AS.

Teman Kaesang yang memiliki jet pribadi tersebut disebut berinisial Y.

Sebelumnya, pada Jumat (20/9/2024) lalu, Deputi Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan menyatakan KPK telah merampungkan proses telaah laporan dugaan penerimaan gratifikasi dalam penggunaan pesawat jet pribadi Ketua Umum PSI tersebut.

Namun, Pahala belum bisa memberi tahu kapan pimpinan KPK akan menyampaikan hasil analisa laporan gratifikasi jet pribadi Kaesang.

Analisa Pengamat
Sementara itu dikutip dari Kompas.com, Pengamat komunikasi politik Universitas Brawijaya, Verdy Firmantoro menyebut Kaesang memiliki tujuan khusus dengan mengenakan rompi tersebut. 

Ia menduga, Kaesang menggunakan self-deprecating humor untuk menarik perhatian publik, yakni mengekspresikan diri lebih leluasa dengan menggunakan pesan yang lucu, memicu perhatian, bahkan mengandung unsur humor yang agak sarkastis.

Verdy mengatakan, seseorang biasanya akan membela diri atau melawan saat disudutkan banyak pihak. 

Tetapi, Kaesang justru menjadikan 'serangan' tersebut sebagai bahan candaan. 

Meski gaya komunikasi Kaesang cukup menarik, kata dia, tidak semua orang akan memberikan respons positif. 

Verdy berujar, metode komunikasi menggunakan humor dapat membuat publik merasa politisi meremehkan mereka. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini