Laporan Wartawan Tribunnews.com Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Para perempuan diharapkan semakin banyak yang berani terjun ke dunia politik. Pesan tersebut mengemuka dalam Webinar Kontribusi Kepemimpinan Perempuan Menuju Indonesia Emas yang diselenggarakan IBM Asmi Jakarta, Sabtu (19/10/2024).
Anggota DPR RI Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo berharap agar kuota 30 persen perempuan di parlemen tidak hanya sebatas pelengkap saja.
"Diharapkan jangan hanya sebagai pelengkap kuota saja, yang diperlukan adalah perempuan yang berkualitas dan bukan hanya kuantitas," kata Rahayu.
Rahayu mengatakan perempuan harus berani berkarya dan mampu beradaptasi di dunia politik.
Baca juga: Viral Video Mengharukan Bocah Perempuan Gaza Bertelanjang Kaki Kelelahan Gendong Balita Sakit
Sementara itu, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Dr. (HC) R.Ay. Putri Kus Wisnu Wardani meminta perempuan harus cerdas.
Kata Putri, kesuksesan perempuan ditentukan 4 B yakni brain (kercerdasan), beauty (cantik), behavior (perilaku) dan brave (berani).
"Selain cantik, perempuan juga harus cerdas, bertingkah laku yang baik dan berani," kata dia.
Melalui Webinar tersebut diharapkan perempuan Indonesia akan lebih percaya diri dan berani bersuara, sehingga mampu menjadi pemimpin sesuai keunggulan di bidangnya masing masing.
Webinar tersebut dibuka Ketua YLPG Angelica Tengker dan dihadiri Rektor IBM Asmi Dr. Ir. Benny Ranti, dosen pengampu Dr. Ir. Alfred Inkiriwang dan Dr. Larasati.