TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DUA PULUH EMPAT Prajurit TNI dari Angkatan Udara (AU) dan Angkatan Darat (AD) kembali ke tanah air usai menuntaskan misi kemanusiaan mengirimkan bantuan untuk korban bencana alam Badai Tropis Kristine di Filipina.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengalungkan medali secara simbolik kepada tiga perwakilan Satgas Operasi Penanggulangan Bencana Kemanusiaan Badai tropis "Kristine" saat tiba di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta pada Senin (11/11/2024).
Satgas Operasi Penanggulangan Bencana Kemanusiaan Badai Tropis "Kristine" tiba di Bandara Davao, Filipina pada Rabu (30/10/2024).
Dalam amanatnya, Agus mengucapkan selamat datang kepada mereka.
Ia pun mengapresiasi seluruh personel dan kesatuan yang terlibat dalam Satgas Kemanusiaan TNI tersebut atas dedikasi dan kerja kerasnya, terutama dalam merespons perintah pimpinan dengan cepat.
Agus mengatakan pengiriman Satgas kemanusiaan TNI tersebut merupakan wujud solidaritas dan persaudaraan antara anggota ASEAN dalam penanggulangan bencana alam.
Dia juga menjelaskan mereka dikirim dengan tugas pokok untuk melakukan evakuasi dan mendistribusikan bantuan logistik ke daerah terdampak bencana.
Atas keberhasilan Satgas Kemanusiaan TNI yang jumlah 24 personel di bawah pimpinan Kolonel Penerbang Asep Wahyu Wijaya itu, ungkapnya, pemerintah Filipina menganugerahkan penghargaan berupa Award of the Military Civic Action Medal dan penghargaan dari Kepala Staf Angkatan Bersenjata Filipina.
Sebagai bentuk apresiasi atas semangat dan profesionalisme yang ditunjukkan oleh Satgas Kemanusiaan TNI, pemerintah Indonesia juga memberikan penghargaan Satya Lencana Santi Dharma dan Satya Lencana Kebaktian Sosial.
Selain itu, pemerintah juga memberikan mereka penghargaan Dharma Pertahanan dan piagam penghargaan dari Panglima TNI.
"Jadi keseluruhannya mendapat 6 penghargaan. Dua dari pemerintah Filipina dan empat dari pemerintah Indonesia," kata dia.
Agus juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia dalam hal ini, Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri yang telah membantu dan mendukung keberhasilan Satgas Kemanusian TNI.
Baca juga: Panglima TNI dan Ketua Komnas HAM Teken MoU soal Pendidikan Hingga Pertukaran Data Terbatas
"Saya berharap keberhasilan Sabtias Kemanusian TNI ini dapat menjadi contoh dan motivasi bagi setuhan lain untuk dapat mengerespon dengan cepat dan tepat apabila terjadi bencana alam, baik di dalam maupun di luar dunia ini," ungkapnya.