News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KPK Undang Presiden Prabowo di Acara Hakordia 9 Desember

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, lembaganya akan mengundang Presiden RI Prabowo Subianto di acara Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) tahun ini.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar acara Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) pada tahun ini.

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, lembaganya akan mengundang Presiden RI Prabowo Subianto.

"Pada kesempatan pembukaan Hakordia 2024 ini, kami juga mengundang Bapak Presiden Republik Indonesia untuk dapat membuka secara resmi kegiatan Hakordia 2024," kata Ghufron dalam jumpa pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (2/11/2024).

Hakordia 2024 mengusung tema "Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju".

Acara tersebut akan digelar pada 9–10 Desember di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

"Tema ini relevan dengan Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan usai beliau dilantik di Gedung MPR/DPR beberapa waktu yang lalu," tutur Ghufron.

"Presiden menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen memberantas korupsi melalui perbaikan sistem dan penegakkan hukum yang tegas serta keteladanan dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan kolaboratif," imbuhnya.

Ghufron menyebutkan, Hakordia tahun ini juga selaras dengan urgensi penguatan komitmen kelembagaan antikorupsi untuk menjaga keberlanjutan pemberantasan korupsi yang lebih efektif dan memberikan kebermanfaatan bagi bangsa, negara, dan masyarakat.

Hal ini, lanjut Ghufron, juga sebagai salah satu tahapan jangka panjang menuju visi Indonesia Emas dengan persyaratan Indonesia yang bersih dari korupsi.

"Selaras dengan tema tersebut, peringatan Hakordia 2024 dapat dijadikan bentuk pertanggungjawaban KPK dan pemangku kepentingan antikorupsi lainnya di Indonesia kepada masyarakat dan kepada bangsa dan negara atas segala upaya yang telah dilakukan dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi di Indonesia," ujar Ghufron.

Ghufron memerinci beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan dalam kerangka peringatan Hakordia 2024.

Pertama, KPK bakalan meluncurkan Aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) 2025

"Karena Stranas PK yang durasinya dua tahunan telah berakhir di 2024, maka untuk 2025–2026 akan diluncurkan dalam Hakordia ini," kata Ghufron.

Kedua, KPK akan memberikan penghargaan bagi penegakan hukum dan perbaikan tata kelola perbaikan daerah. 

"Harapannya penghargaan demi penghargaan ini adalah simbol KPK menghargai dan mengapresiasi proses pemberantasan korupsi. Kami tidak berharap simbol ini hanya sekadar simbolik yang formalitas saja," kata Ghufron.

Ketiga, komisi antikorupsi bakal memberikan penghargaan untuk pelapor gratifikasi inspiratif dan insan unit pengendali gratifikasi. 

"Jadi kami akan memberikan penghargaan dua entitas personal yaitu pada pelapornya dan pada institusinya," ucap Ghufron.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini