Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI dari fraksi PAN, Sarifuddin Sudding menyemprot Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Irjen Aan Suhanan buntut dugaan adanya sosok Panji yang berkuasa menjadi makelar pengadaan Peralatan Material Khusus (Almatsus) dan Sarana Prasarana Polri (Sarpras).
Hal tersebut diungkapkan Sudding dalam rapat kerja Komisi III DPR RI bersama Kakorlantas di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/12/2024).
Sudding mulanya menyoroti masalah pengadaan modernisasi almatsus dan sarpras Korlantas yang dianggap bermasalah.
Menurutnya, ada dugaan korps bhayangkara melakukan pengadaan barang yang belum menjadi kebutuhan.
"Saya menyoroti, banyak informasi-informasi yang masuk ke kita terkait masalah pengadaan ini, yang terkadang juga belum menjadi kebutuhan kepolisian di Korlantas tapi itu sudah diadakan," kata Sudding.
Tak hanya itu, Sudding pun mengungkit adanya makelar yang bermain dalam pengadaan almatsus dan sarpras tersebut.
Baca juga: Kakorlantas Ungkap Ada 9 Kementerian/lembaga Bikin Pelat Kendaraan Khusus Sendiri, Salah Satunya DPR
Dia pun menyinggung nama Panji yang dianggap berkuasa dalam memainkan pengadaan barang di Korlantas.
"Ada juga makelar-makelar di sana yang bermain. Terkait menyangkut masalah pengadaan-pengadaan ini. Sebut lah namanya Panji. Itu terkenal sekali itu, Korlantas itu, siapa ini Panji ini? ya kan gitu. cukup banyak laporannya itu," jelasnya.
Lebih lanjut, Suddig menuturkan Panji suka memainkan pengadaan barang di Korlantas Polri.
Baca juga: Kakorlantas: Kendaraan Pejabat Pemerintah Tidak Punya Privilege di Jalan, Termasuk saat Ganjil-Genap
Bahkan, ada dugaan Panji memiliki kedekatan dengan Kakorlantas Irjen Aan.
"Ini yang banyak memainkan itu masalah, sehingga terkadang tidak sesuai spek tapi diadakan karena ada kedekatan-kedekatannya, dekat dengan Pak Aan atau siapa di sana. Saya tidak tahu ini orang ini. banyak laporan ini," jelasnya.
Sementara itu, Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan mengaku pihaknya tidak tahu menahu mengenai sosok Panji.
Dia mengklaim pengadaan barang dalam institusi yang dipimpinnya sudah transparan.
"Jadi pengadaan di Korlantas ini sudah terbuka pak, artinya seluruh calon-calon mitra ini bisa mengikuti lelang secara terbuka. Jadi mungkin ada sosok mister P," jelasnya.
Lebih lanjut, Aan menambahkan pihaknya memiliki data-data bahwasanya setiap pengadaan sudah dilakukan secara transparan.
"Kalau kita liat dari data-data yang ada, dari pekerjaan-pekerjaan yang ada itu mungkin bisa dilihat beberapa kalau kita lihat persentase itu, tapi itu semua didasari pada terbuka," pungkasnya.