News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil dan Sosok

Dr. Ir. Hasto Kristiyanto, M.M.

Penulis: David AdiAdi
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasto Kristiyanto kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai PDIP.

TRIBUNNEWS.COM – Dr. Ir. Hasto Kristiyanto, M.M. merupakan sosok yang kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP.

Hasto sendiri bukanlah sosok asing di kancah politik nasional.

Ia pernah menjadi Anggota Dewan di Senayan dalam Pemilihan Legislatif 2004 hingga akhirnya mengemban tugas sebagai Sekjen PDIP.

Berikut profil Hasto Kristiyanto.

Kehidupan Pribadi

Dilansir dari situs Wikipedia, Hasto Kristiyanto lahir di Yogyakarta pada 7 Juli 1966. Saat ini, ia telah berusia 58 tahun.

Ia adalah putra dari pasangan Antonius Krido Pardjono dan Yohana Sutami.

Hasto memiliki istri yang bernama Maria Stefani Ekowati dan telah dikaruniai dua buah hati.

Baca juga: Hasto Kristiyanto Tegaskan Jokowi dan Keluarga Bukan Lagi Bagian PDIP

Pendidikan

Hasto Kristiyanto mengenyam pendidikan dari SD hingga kuliah S1 di Kota Kelahirannya, yakni Yogyakarta.

Ia menempuh pendidikan di SDN Gentan Yogyakarta, SMP Negeri Gentan Yogyakarta, dan SMA Kolese De Britto Yogyakarta.

Tak sampai disitu, Hasto pun melanjutkan studi S1 jurusan Teknik Kimia di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Studinya pun terus berlanjut hingga S2 dan S3, masing-masing di STIE Prasetya Mulya Business School dan di Universitas Pertahanan, Bogor.

Karier

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, saat membuka seminar sehari kesehatan kanker Indonesia bekerja sama dengan Yayasan Binaan Kanker Nusantara (YBKN) Kantor DPP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11/2024).  (Istimewa)

Lulus dari Fakultas Teknik Kimia UGM pada 1991, Hasto mengawali kariernya di PT Rekayasa Industri. Di perusahaan BUMN ini, Hasto bekerja dari 1992 hingga 2002 dengan penempatan berbagai posisi.

Dua tahun kemudian, ia ditarik masuk ke dalam proyek pemindahan Pabrik Plasterboard dari Swedia ke Indonesia, Hasto ditunjuk sebagai Project Engineer.

Masih pada tahun 1993, Hasto dimasukkan ke dalam tim internal PT Rekayasa Industri untuk mengembangkan bisnis sebagai upaya mengatasi kebangkrutan dan mendesain transformasi bisnis untuk menjadikan PT Rekayasa Industri menjadi perusahaan yang menguntungkan dan sebagai pemain global.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini