Delegasi Indonesia pun tidak bisa memberikan komentar terhadap jadwal ketua delegasi negara lain yang tidak hadir atau keluar ruangan ketika pertemuan utama berlangsung.
Namun Kemlu RI menegaskan, hubungan Erdogan dengan Presiden Prabowo masih amat hangat.
"Khusus dengan Presiden Turki, dapat disampaikan bahwa kedua pemimpin lakukan pertemuan dalam situasi yang sangat bersahabat termasuk pada saat duduk berdekatan pada acara lunch yang diselenggarakan setelah berakhirnya KTT," kata Roy.
(Tribunnews.com/Milani/ Danang Triatmojo) (Kompas.com)