Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, ONTARIO - Saat pasar kripto mengalami penurunan secara signifikan selama beberapa bulan terakhir atau yang disebut Crypto Winter, industri penambangan bitcoin justru terus menunjukan perkembangan dengan memperoleh lebih banyak kapasitas listrik.
Pekan ini perusahaan pertambangan bitcoin, Genesis Digital Assets mengumumkan pihaknya telah memperoleh kapasitas listrik sebesar 708 megawatt selama paruh pertama tahun 2022.
Setelah mengamankan ribuan perangkat penambangan sirkuit terintegrasi khusus aplikasi (ASIC) dengan harga diskon, penambangan bitcoin Cleanspark mengumumkan telah mengakuisisi fasilitas plug-in-ready dengan kapasitas sebesar 86 megawatt.
Baca juga: Pasar Kripto Menghijau Menyusul Rilis Data Inflasi AS, Bitcoin Bertahan di Atas 24 Ribu Dolar AS
Pada hari Jumat (12/8/2022), perusahaan hosting penambangan Bitcoin Applied Blockchain mengumumkan mereka mendapat pinjaman sebesar 15 juta dolar AS untuk melanjutkan ekspansi bisnisnya.
"(Applied Blockchain) bermaksud menggunakan fasilitas tersebut untuk membayar utang yang ada dan menyediakan likuiditas tambahan untuk mendanai pembangunan pusat datanya. Fasilitas kredit baru menggandakan pinjamannya pada fasilitas Jamestown kami dan memberi kami modal tambahan untuk mendanai rencana pertumbuhan kami dan memenuhi permintaan yang meningkat dari pelanggan kami,” CEO Applied Blockchain, Wes Cummins.
Sedangkan perusahaan solusi daya blockchain Validus Power mengungkapkan pihaknya sedang membangun lebih banyak pusat data di Kanada.
Perusahaan ini dilaporkan sedang mengembangkan fasilitas penambangan kripto di Kapuskasing dan North Bay, Provinsi Ontario, Kanada. Perusahaan ini juga mengungkapkan rencananya untuk membangun pusat data di Iroquois Falls, Ontario. Validus Power telah mengakuisisi pembangkit listrik tenaga gas alam Northland Power pada April 2022.
Pembangkit listrik Iroquois Fall memiliki kapasitas listrik sebesar 120 megawatt. Oktober lalu, Validus telah menandatangani kemitraan dengan perusahaan aplikasi komputer Hut 8 Mining Corp.
Baca juga: Harga Bitcoin Melesat di Atas 24.000 Dolar, Penyusutan Inflasi AS Jadi Penyebabnya
Seperti perusahaan penambangan Bitcoin lainnya, perusahaan ini juga mengubah gas yang terbuang menjadi sumber tenaga untuk mencetak koin kripto. Pada awal Juni lalu, Validus power mengungkapkan telah mengubah gas buangan menjadi Bitcoin dengan teknologi energi bersih yang sesuai.
Langkah tersebut membuat perusahaan ini bergabung dengan Crusoe Energy, Greenidge Generation, Data Upstream, Vespene Energy, EZ Blockchain, dan perusahaan pertambangan kripto lainnya yang mengubah gas terbuang menjadi bitcoin.
"Melalui penggunaan teknologi yang tepat dan terbukti, Validus Power mampu mengambil gas buang yang tidak diinginkan dan tidak dapat digunakan yang dihasilkan dalam proses pemurnian minyak dan mengubahnya menjadi energi dalam skala besar," tulis Validus Power dalam postingan blog-nya.
Ekspansi industri penambangan bitcoin pada tahun 2022 tidak hanya melihat pertumbuhan saja, namun juga teknologi di balik operasi penambangan bitcoin yang ramah lingkungan.