TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - PT General Motor Indonesia (GMI) siap menghadapi imbas dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Untuk mengantisipasi penurunan penjualan, Chevrolet bakal menggenjot penjualan Chevrolet Spin Diesel.
Maria Sidabutar, Direktur Public Relations GMI, mengatakan varian Chevrolet Spin sudah cukup untuk mengantisipasi kenaikan BBM bersubsidi. Alasannya mobil ini hemat BBM.
"Spin diesel dan Spin yang mengonsumsi bensin masih menjadi andalan kami untuk mendongkrak penjualan," katanya, Kamis (20/6/2013).
Konsumsi Spin yang bertipe diesel akan menjadi salah satu penopang penjualan Chevrolet pada tahun ini. Harga solar yang tidak terlalu tinggi ketimbang bensin menjadi alibi untuk mengenjot penjualan mobil Chevy bertipe diesel ini.
"Jadi ini merupakan solar pertama yang sudah euro 3, jadi selain rendah emisi mobil ini secara bahan bakar juga irit," katanya.
Untuk menambah penjualan, Chevrolet akan membuka 6 diler-8 diler lagi hingga akhir tahun ini. Penambahan diler itu untuk melengkapi penjualan mobil Chevy yang tentunya akan dilengkapi pula dengan layanan sales dan after sales.
"Jadi kami akan tambah dari 34 diler menjadi 48 diler pada tahun ini. Penambahan diler itu tersebar di seluruh Indonesia, sudah ada enam diler semester kedua tinggal 8 diler lagi," katanya.